kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.367.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.731   21,00   0,13%
  • IDX 8.389   22,05   0,26%
  • KOMPAS100 1.163   3,35   0,29%
  • LQ45 847   4,23   0,50%
  • ISSI 292   0,76   0,26%
  • IDX30 446   3,97   0,90%
  • IDXHIDIV20 513   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,41   0,31%
  • IDXV30 138   0,55   0,40%
  • IDXQ30 141   0,94   0,67%

Produksi Beras RI Diprediksi Capai 34,77 Juta Ton, Pemerintah Siapkan 100 Gudang Baru


Rabu, 12 November 2025 / 14:59 WIB
Produksi Beras RI Diprediksi Capai 34,77 Juta Ton, Pemerintah Siapkan 100 Gudang Baru
ILUSTRASI. Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Pangan (menko pangan). KONTAN/Baihaki/12/8/2025. Produksi beras Januari-Desember 2025 diperkirakan mencapai 34,77 juta ton, meningkat 4,14 juta ton.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi beras Januari-Desember 2025 diperkirakan mencapai 34,77 juta ton, meningkat 4,14 juta ton atau naik 13,54% dibanding periode yang sama pada tahun 2025. 

Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengakui gudang Bulog yang saat ini tersedia masih terbatas. Untuk itu pemerintah akan menambah 100 gudang baru guna memaksimalkan penyerapan beras petani. 

"Produksi kita diproyeksi 34,77 juta ton, bahkan Bulog mengeluhkan gudangnya kurang. Karena itu, kita langsung respon cepat, kita akan bangun 100 gudang baru agar petani yang sedang semangat menanam padi dan jagung tidak kecewa karena hasilnya tidak terserap,” terang Zulhas di Kantor Kemenko Pangan, Selasa (11/11/2025). 

Baca Juga: Optimalkan Penerimaan, Kemenkeu Bakal Terapkan Single Profile untuk Data Perpajakan

Pembangunan gudang baru ini juga bertujuan untuk mengurangi biaya sewa yang ditanggung Bulog selama ini. 

Sementara itu, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa anggaran yang disiapkan untuk pembangunan gudang ini mencapai Rp 5 triliun. Namun begitu, Amran belum menjelaskan detil lengkap pembangunan gudang baru Bulog ini seperti lokasi pembangunan dan kapasitas gudang. 

"Nanti aku cek detail, yang jelas anggarannya Rp 5 triliun," ucap Amran saat ditemui di Kantor Kemenko Pangan.

Wakil Direktur Utama Perum Bulog Marga Taufiq juga berujar demikian. Terkait dengan lokasi dan siapa yang membangun masih dalam pembahasan. 

"Karena kita tidak mau salah sasaran, jadi ketika dibangun infrastruktur bisa operasional dengan maksimal," ungkap Marga. 

Marga memberikan sinyal bahwa pembangunan gudang baru ini tidak dilakukan tahun ini. Pertimbangannya, tahun anggaran di tahun ini hanya tersisa dua bulan saja. 

"Tahun ini kan tinggal dua bulan, kan itu perjalanannya dimuai dari perencanaan ya," tambah Marga. 

Baca Juga: KPK Periksa Dokter hingga Pramugari Garuda Indonesia Terkait Kasus Dana CSR BI-OJK

Selanjutnya: Fokus Tiga Bisnis Berkelanjutan, TBS Energi (TOBA) Siapkan Investasi US$ 600 Juta

Menarik Dibaca: Promo Alfamart Home Care 12-15 November 2025, Mama Lemon Mulai Rp 5.900 Saja!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×