kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Terbatas anggaran, KPK sulit kembangkan jaringan


Minggu, 12 Oktober 2014 / 11:15 WIB
Terbatas anggaran, KPK sulit kembangkan jaringan
ILUSTRASI. Penambahan kasus baru positif Covid-19 di Indonesia masih terjadi.. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Sumber: TribunNews.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi sekaligus calon pimpinan KPK, Busyro Muqoddas mengungkapkan bahwa pihaknya sedang mengembangkan jaringannya di dunia internasional.

"Indikator KPK sedang in going proses," kata Busyro Muqoddas.

Tetapi terang Busyro, pihaknya tidak serta merta mengikuti setiap forum internasional. Sebab KPK masih banyak kekurangan di sejumlah hal. Termasuk, kekurangan anggaran yang diterima lembaga antirasuah tersebut.

"Pertama kantor, kedua anggaran Rp 900 miliar untuk 1.200 pegawai. Kita belum bisa menjangkau ke daerah dengan keterbatasan itu," kata Busyro.

Busyro mengakui, KPK tetap melakukan kerja-kerja pencegahan dan pemberantasan korupsi. "Pendekatan sistemik, independen dengan BPKP seluruh Indonesia dan kampus-kampus yang sudah mulai kami tarik," imbuhnya. (Edwin Firdaus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×