Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
BOGOR. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima sejumlah tokoh ulama dunia di Istana Bogor, Jawa Barat. Para tokoh ulama ini dipimpin oleh Syekh Muhammad Ali Ash-Shobuni.
Ash-Shobuni adalah ulama ahli tafsir dari Universitas King Abdul Azis, Arab Saudi. Dia pernah dinobatkan sebagai Tokoh Muslim Dunia pada 2007 oleh DIQA. "Semoga silaturahim kita memberikan kebaikan bagi kita semua," kata SBY saat menyambut para ulama tersebut, Senin (7/1).
Ash-Shobuni datang bersama Ahmad Mujahid bin Muhammad Ali Ash-Shobuni dari Arab Saudi, H. Kechik (Malaysia), serta Salin Hasan Barakwan, Nopel Abdullah Al-Kaff, Abbas, dan Ustadz Kamal Hasan dari Indonesia.
SBY mengaku sangat senang dapat menerima dan bertatap muka dengan ulama besar ini. Dia berharap dapat mendengarkan nasih dan pandangan dari para ulama ini. "Saya ingin mendengarkan pandangan dan nasihat-nasihat Yang Mulia kepada saya dan semua yang mengemban tugas di Indonesia, terutama yang beragama Islam untuk dapat mengemban tugas dengan sebaik-baiknya," katanya.
SBY juga mengapresiasi kontribusi Syekh Muhammad Ali Ash-Shobuni dalam membawa keteguhan dan kebaikan di seluruh dunia. "Saya juga mengikuti yang dilakukan oleh Yang Mulia dan kami kagum," SBY menjelaskan.
Selain bertemu SBY, para ulama ini juga akan berkunjung ke Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk bertemu para ulama tanah air.
Sebagai informasi, Ash-Shobuni telah menulis sejumlah kitab tafsir Al Quran. Ia juga kerap memberikan kuliah-kuliah umum di Masjidil Haram, Makkah. Ash-Shobuni saat ini adalah penasihat organisasi Dewan Muslim Dunia.
Turut mendampingi presiden dalam pertemuan kali ini Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Agama Suryadharma Ali, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha, dan Staf Khusus Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah. Seusai penerima para ulama ahli tafsir ini, SBY menggelar rapat kabinet terbatas bidang politik hukum dan keamanan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News