kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Nazaruddin ditangkap, SBY bersyukur


Senin, 08 Agustus 2011 / 20:04 WIB
Nazaruddin ditangkap, SBY bersyukur
ILUSTRASI. Konsumen menunjukkan aplikasi belanja online Shopee melalui gawai di Jakarta, Rabu (16/9/2020). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/foc.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengucapkan rasa syukurnya atas tertangkapnya bekas Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin. SBY pun menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Kepolisian.

"Pertama alhamdulilah, Kepolisian bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan suatu operasi khusus bisa menemukan saudara Nazaruddin," kata SBY dihadapan para prajurit TNI dalam rangka buka puasa di GOR A.Yani, Mabes TNI Cilangkap, Senin (8/8).

Dengan tertangkapnya Nazaruddin, SBY berharap segalanya bisa kembali lebih terang khususnya terkait dugaan tindak pidana korupsi Wisma atlet SEA Games yang dituding melibatkan para petinggi Partai Demokrat. "Silahkan selesaikan sesuai dengan hukum yang berlaku, harapan saya proses penegakan hukum transparan akuntabel serta objektif," katanya.

SBY pun meminta Nazaruddin membuka kasus tersebut selengkap-selengkapnya tanpa pandang bulu kepada KPK. Dia berharap kebenaran dan keadilan ditegakkan. "Saya juga sangat berharap semua bisa dijelaskan kepada Dewan Kehormatan," katanya. SBY pun berjanji akan memberikan sanksi kepada anggota Partai Demokrat jika terbukti bersalah.

Nazaruddin ditangkap di Cartagena, Kolombia oleh Interpol. Saat penangkapan, tersangka dugaan korupsi tersebut menggunakan identitas dan paspor palsu dengan nama M. Syahruddin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×