kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   -1.000   -0,06%
  • USD/IDR 16.265   -85,00   -0,53%
  • IDX 7.073   -92,58   -1,29%
  • KOMPAS100 1.039   -16,65   -1,58%
  • LQ45 818   -13,93   -1,67%
  • ISSI 212   -2,57   -1,20%
  • IDX30 421   -5,97   -1,40%
  • IDXHIDIV20 506   -5,92   -1,16%
  • IDX80 118   -2,08   -1,73%
  • IDXV30 121   -1,72   -1,40%
  • IDXQ30 139   -1,80   -1,29%

Indonesia Rangking 7 Negara Ekonomi Terbesar di Dunia, 24 Juta penduduk Masih Miskin


Kamis, 30 Januari 2025 / 04:00 WIB
Indonesia Rangking 7 Negara Ekonomi Terbesar di Dunia, 24 Juta penduduk Masih Miskin
ILUSTRASI. Indonesia Rangking 7 Negara Ekonomi Terbesar di Dunia, 24 Juta penduduk Masih Miskin


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indonesia menorehkan sejarah untuk pertama kali duduk di peringkat ketujuh negara dengan perekonomian terbesar di dunia pada tahun 2024. Sayangnya, meski nilai perekonomian Indonesia terus meningkat, tapi jutaan penduduknya masih terjerembab di jurang kemiskinan.

Peringkat Indonesia naik dalam jajaran negara dengan ekonomi terbesar dunia. Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF) mencatat, peringkat Indonesia dalam 10 deretan negara dengan ekonomi terbesar dunia mengalami peningkatan dalam rentang lima tahun terakhir.

Peringkat tersebut berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) yang disesuaikan dengan paritas daya beli (PPP). Pada Januari 2025, peringkat Indonesia berada di posisi ke 7, meningkat dari 2024 yang berada di posisi ke 8.

Dalam kurun lima tahun terakhir tersebut atau sejak 2019 hingga 2025 ini, Indonesia mampu menyalip Brasil dan Prancis yang saat ini peringkatnya menurun.

Baca Juga: 21 Link PDF Pengumuman Lulus CPNS 2024 Kemenkes-PPA-Kemendagri, Cek Cara Isi DRH NI

Pada Januari 2025 ini, urutan pertama negara dengan ekonomi terbesar dunia masih dipegang China dengan PDB senilai US$ 39,44 triliun. Di posisi kedua Amerika Serikat (AS) dengan PDB senilai US$ 30,34 triliun. Disusul, India yang berada di posisi ketiga dengan PDB sebesar US$ 17,36 triliun.

Di posisi keempat Rusia dengan PDB sebanyak US$ 7,13 triliun. Kelima  ada Jepang dengan PDB sebesar US$ 6,77 triliun. Di posisi keenam ada Jerman dengan  PDB sebesar US$ 6,17 triliun.

Lalu, Indonesia berada di posisi ketujuh dengan PDB sebesar US$  4,98 triliun. 

Di posisi kedelapan adalah Brasil dengan PDB sebanyak US$ 4,89 triliun. Kesembilan Prancis dengan PDB sebesar US$ 4,49 triliun, dan United Kingdom (UK) dengan PDB sebesar US$ 4,42 triliun berada di posisi kesepuluh.

Sebagai catatan, bila dilihat lima tahun ke belakang, posisi Indonesia sebagai negara dengan PDB terbesar dunia meningkat. Pada 2019,  Indonesia berada di urutan ke 10 dengan PDB sebesar US$ 3,27 triliun.

Selanjutnya, pada 2020 posisi Indonesia menjadi peringkat 9 dengan PDB senilai US$ 3,22 triliun, 2021 turun menjadi peringkat 10 menjadi US$ 3,53 triliun.

Kemudian, pada 2022 naik lagi ke peringkat 9 menjadi US$ 3,98 triliun, pada  2023 naik ke peringkat 8 menjadi US$ 4,33 triliun. Lalu pada 2024 tetap di peringkat 8 sebesar  US$ 4,66 triliun, dan awal 2025 naik ke peringkat 7 menjadi US$  4,98 triliun.

Tonton: Sejarah Lahirnya Barongsai Imlek

Jutaan penduduk Indonesia masih miskin

Sementara itu, saat perekonomian Indonesia terus meningkat, jutaan warga masih hidup dalam kemiskinan. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah masyarakat miskin Indonesia mencapai 24,06 juta orang atau setara 8,57% dari total populasi per September 2024.

Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, persentase 8,57% tersebut menjadi yang terendah dalam sejarah Indonesia.

Ia mencatat, persentase kemiskinan Indonesia sebesar 8,57% dari total populasi masyarakat Indonesia ini menjadi pencapaian terendah di Indonesia sejak pertama kalinya angka kemiskinan diumumkan BPS pada tahun 1960.

“Ini pertama kalinya angka kemiskinan menyentuh 8% pertama kali dalam sejarah. Kemiskinan September 2024 sebesar 8,57%,” tutur Amalia dalam konferensi pers, Rabu (15/1).

Amalia menyampaikan, persentase penduduk miskin pada September 2024 itu turun sebesar 0,46% persentase poin dibandingkan dengan Maret 2024 yaitu sebesar 9,03% (25,22 juta orang).

Adapun bila melihat kebelakang, jumlah penduduk miskin di Indonesia pada September  2020 mencapai 27,55 juta orang atau setara 10,19% dari total populasi. Kemudian, jumlah penduduk miskin ini berkurang menjadi 26,50 juta atau atau setara 89,71% dari total populasi.

Pada September 2022 jumlah masyarakat miskin berkurang menjadi 26,35 juta orang atau setara 9,57% dari total populasi. Lalu pada September  2024 jumlah masyarakat miskin mencapai 24,06 juta orang, atau setara 8,57% dari total populasi.

Baca Juga: Tahun 2025, Harga Rokok & Vape Naik, Ini Rincian Resmi Dari Pemerintah

Selanjutnya: Ini Dia Gift Code Ojol The Game 30 Januari 2025 Paling Update yang Anda Cari

Menarik Dibaca: Ini Dia Gift Code Ojol The Game 30 Januari 2025 Paling Update yang Anda Cari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×