kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   -24.000   -1,24%
  • USD/IDR 16.180   32,00   0,20%
  • IDX 7.931   38,34   0,49%
  • KOMPAS100 1.118   1,09   0,10%
  • LQ45 827   -2,94   -0,35%
  • ISSI 267   3,46   1,32%
  • IDX30 427   -1,81   -0,42%
  • IDXHIDIV20 491   -1,62   -0,33%
  • IDX80 124   -0,22   -0,18%
  • IDXV30 128   0,08   0,06%
  • IDXQ30 138   -0,34   -0,25%

Dipo dukung Boediono bersaksi di Tipikor


Jumat, 09 Mei 2014 / 08:51 WIB
Dipo dukung Boediono bersaksi di Tipikor
ILUSTRASI. Pencarian Properti: Pembangunan proyek properti di Depok. Jawa Barat, Rabu (23/11/2022). KONTAN/Baihaki/23/11/2022


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Sekretaris Kabinet Dipo Alam mendukung Wakil Presiden Boediono bersaksi dalam sidang kasus dugaan korupsi Bank Century dengan terdakwa mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia, Budi Mulya, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) hari ini, Jumat (9/5). Menurut Dipo upaya tersebut telah sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

"Kita dukung pak Wapres memberikan kesaksian di Tipikor, karena itu memang masalah hukum dan harus diselesaikan lembaga hukum," ujarnya, Kamis (8/5).

Dipo bilang, upaya Boediono memenuhi panggilan pengadilan untuk bersaksi telah tepat. Sementara, keinginan Tim Pengawas Century yang selama ini berkoar-koar ingin memanggil Boediono sudah bukan tempatnya lagi. Pasalnya, kasus Century ini sudah masuk dalam ranah hukum, dan hal itu harus diselesaikan oleh lembaga hukum seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan pengadilan.

Itulah alasan pemerintah selama ini, lanjut Dipo, tidak meladeni panggilan dari Timwas Century di DPR. Alasannya Timwas Century bukanlah penegak hukum dan tidak boleh lagi mencampuri atau pun mengintervensi apa yang tengah ditangani penegak hukum.

Seperti diketahui, pagi ini Wapres Boediono akan bersaksi di Pengadilan Tipikor untuk terdakwa Budi Mulya. Keterangan Boediono dibutuhkan sebagai Gubernur BI waktu itu. Keterangan Mantan Wapres Jusuf Kalla yang memberikan kesaksian pada Kamis (8/5) kemarin rencananya akan dikonfrontasi dengan Boediono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×