CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.482.000   -35.000   -2,31%
  • USD/IDR 15.800   -121,00   -0,77%
  • IDX 7.322   55,53   0,76%
  • KOMPAS100 1.120   5,81   0,52%
  • LQ45 885   5,41   0,62%
  • ISSI 222   1,93   0,88%
  • IDX30 453   1,57   0,35%
  • IDXHIDIV20 545   1,27   0,23%
  • IDX80 128   0,70   0,54%
  • IDXV30 137   1,60   1,18%
  • IDXQ30 151   0,42   0,28%

JK: Presiden hanya diam saat dilaporkan bail out


Kamis, 08 Mei 2014 / 16:03 WIB
JK: Presiden hanya diam saat dilaporkan bail out
ILUSTRASI. Jadwal Final Piala Dunia Qatar 2022: Argentina vs Prancis


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku telah melaporkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ihwal pemberian dana talangan (bail out) kepada Bank Century. Kalla menyebut, laporan itu disampaikannya pada 26 November 2008 ketika SBY kembali dari tugas di luar negeri.

Namun demikian, diakui oleh Kalla, SBY hanya mendengar dan tidak mengambil langkah apapun ketika dirinya melaporkan pengucuran dana bail out sebesar Rp 2,7 triliun kepada Bank Century.

"Beliau pada waktu itu (dilaporkan) hanya mendengarkan dan mengatakan nanti akan dibicarakan," kata Kalla saat bersaksi dalam persidangan kasus Bank Century di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Kamis (8/5).

Lebih lanjut, menurut Kalla, jauh setelah pelaporan tersebut, yaitu sampai tahun 2009, tidak ada tindakanlanjut dari SBY. Hingga, dana talangan yang diberikan ke Bank Century jumlahnya mencapai Rp 6,7 triliun.

Sebelumnya, Kalla mengaku kaget ketika mendengar laporan dari Menteri Keuangan saat itu Sri Mulyani dan Gubernur Bank Indonesia saat itu Boediono bahwa ada pemberian bailout Rp 2,7 triliun ke Bank Century.

Saat Kalla menanyakan soal itu kepada Sri Mulyani dan Boediono, dijawab bahwa ada perampokan Bank Century yang dilakukan oleh pemiliknya sendiri, Robert Tantular.

Mendengar hal tersebut, ia langsung menghubungi pihak kepolisian untuk segera menangkap Robert Tantular. Berselang dua jam setelah pelaporan, Robert Tantular pun tertangkap petugas kepolisian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×