Sumber: KONTAN | Editor: Tri Adi
JAKARTA. Calon jamaah haji pada musim haji tahun ini mesti siap-siap merogoh kocek tambahan. Soalnya, pemerintah memastikan akan mengerek biaya pemondokan di Arab Saudi. Buntutnya, ongkos naik haji (ONH) juga bakal ikut naik.
Pemicu kenaikan biaya pemondokan itu adalah kebijakan Pemerintah Arab Saudi yang mengharuskan setiap calon jamaah haji menempati kamar dengan luas minimal 4 meter persegi (m2), dari sebelumnya cuma seluas 3,5 m2.
"Tentu saja, mau tidak mau, pemilik rumah akan meningkatkan harga sewa," kata Menteri Agama Suryadharma Ali, akhir pekan lalu.
Pemicu lain kenaikan biaya pemondokan tersebut adalah langkah Pemerintah Negeri Petro Dolar itu merenovasi beberapa pemondokan haji di sekitar lokasi Masjidil Haram. Dampaknya, harga sewa kamar akan ikut terdongkrak.
Selain pemondokan, kini, pemerintah juga tengah mengkaji dua komponen utama yang paling mempengaruhi ONH. Yakni, bahan bakar pesawat (avtur) dan nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS). "Ketiga hal ini termasuk biaya pemondokan menentukan ONH," ujar Suryadharma.
Itu sebabnya, meski biaya pemondokan haji akan naik, Suryadharma enggan buru-buru memastikan ONH 2010 akan naik. "Kami hitung dulu realitasnya, kalau bisa turun, Alhamdullilah," imbuh Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.
Yang pasti, Suryadharma menjanjikan, kenaikan biaya pemondokan akan dibarengi dengan peningkatan pelayanan terhadap calon jamaah haji. Contohnya, untuk musim haji tahun ini, jamaah Indonesia akan memperoleh pemondokan yang lebih dekat dengan Masjidil Haram. Tahun lalu, lokasi pemondokan haji kita mencapai tujuh kilometer dari Masjidil Haram. "Untuk musim haji tahun ini, pemondokan paling jauh empat kilometer," katanya.
Nantinya, jumlah jamaah yang akan tinggal di dekat Masjidil Haram mencapai 52% dari total jamaah haji, berbeda dengan tahun lalu yang hanya 27% saja. "Jadi kualitas pelayanan terus meningkat," kata Suryadharma.
Catatan saja, pada Februari lalu, Kementerian Agama telah mengumumkan kenaikan setoran awal ongkos naik haji reguler dari sebesar Rp 20 juta menjadi Rp 25 juta.
Nah, agar makin banyak orang Indonesia yang bisa naik haji tahun ini, Suryadharma bilang, pemerintah telah mengajukan tambahan kuota haji 25.000 orang. Jika Pemerintah Arab Saudi setuju, tahun ini warga kita yang akan berangkat ke Tanah Suci untuk menunaikan rukun Islam kelima tersebut total menjadi 235.000 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
