kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

ADB: Masih ada 22 juta orang yang kelaparan pada era 2016-2018


Rabu, 06 November 2019 / 21:42 WIB
ADB: Masih ada 22 juta orang yang kelaparan pada era 2016-2018
ILUSTRASI. Children play soccer as fisherman paints his boat near breakwater at Cilincing area in Jakarta, Indonesia August 22, 2017.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Investasi yang ada juga digadang untuk bisa menciptakan lapangan kerja di sektor produktif sehingga bisa memberikan pendapatan yang lebih baik untuk masyarakat.

Selain itu, pemerintah juga diimbau untuk memberikan dukungan dalam bentuk kebijakan pada pasar domestik. "Sinergi antara investasi dan kebijakan ini sangat penting dan bisa menjadi peluang dan menciptakan efisiensi dalam mengatur sektor pertanian," tambah ADB.

Baca Juga: Siap-siap, tiket MotoGP Mandalika bisa dipesan mulai akhir November

Bila akhirnya Indonesia bisa menerapkan dua hal tersebut, Indonesia dinilai bisa keluar dari masalah kelaparan di tahun 2030 dan bisa benar-benar menghapus kelaparan pada tahun 2045.

Hal ini juga seiring dengan bertambahnya investasi dalam agricultural research and development (R&D), ekspansi irigasi dan efisiensi penggunaan air (WUE), dan juga pembangunan infrastruktur desa termasuk jalan, listrik, dan jalur kereta api.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×