kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

12 sepeda Walikota London belum bisa dipakai warga


Minggu, 30 November 2014 / 13:53 WIB
12 sepeda Walikota London belum bisa dipakai warga
ILUSTRASI. Ilustrasi Financial Technology (Fintech).


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Wali Kota London Boris Johnson menyerahkan 12 sepeda untuk warga DKI Jakarta. Namun, Unit Pengelola Monumen Nasional yang "dipasrahi" sepeda itu belum tahu peruntukan sepeda-sepeda itu.

"Kami akan menanyakan dulu ke Pak Gubernur. Untuk sementara sepedanya belum bisa digunakan warga," kata Kepala UP Monas Rini Hariani seusai acara serah terima sepeda di kawasan Bundaran HI, Minggu (30/11/2014).

Selain ingin meminta pendapat dari Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, Rini juga mengatakan sepeda-sepeda bantuan tersebut belum bisa dipakai warga karena terkait belum adanya tiket untuk bisa masuk ke kawasan Monas.

Pemerintah Provinsi DKI berencana menerapkan tarif masuk ke Monas, yaitu Rp 5.000 untuk sekali masuk dan Rp 50.000 untuk tarif berlangganan selama setahun. Pembayaran akan dilakukan memakai uang elektronik.

"Kawasan Monas belum steril. Apalagi jumlah (sepeda)-nya kan 12, khawatirnya nanti malah berebut," kata Rini. "Tapi biar (sepedanya) berfungsi, untuk sementara akan digunakan oleh petugas keamanan."

Sepeda bantuan dari Pemerintah Kota London diserahkan secara simbolis oleh Johnson kepada Basuki, di Bundaran HI, Jakarta, Minggu pagi. Penyerahan dilakukan di depan Presiden Joko Widodo yang juga turut hadir di acara yang berlangsung di tengah car free day itu.

Di 12 sepeda yang diserahkan Johnson tersebut, tertempel gambar bendera Indonesia dan Inggris. (Alsadad Rudi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×