kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Wapres Pence tak lobi nasib Freeport


Kamis, 20 April 2017 / 15:38 WIB
Wapres Pence tak lobi nasib Freeport


Reporter: Handoyo | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence tidak membahas persoalan-persoalan yang melibatkan perusahaan-perusahaan asal paman Sam yang tengah bermasalah di Indonesia. Termasuk nasib PT Freeport Indonesia yang belakangan ini sempat menjadi topik hangat.

Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, dalam kunjungannya ke Indonesia, Pence membahas masalah-masalah umum. "Enggak sempet (bahas persoalan kasus perusahaan AS) karena waktunya enggak panjang," kata Darmin, Kamis (20/4).

Menurut Darmin, kerjasama antara Indonesia dan AS didorong untuk dilakukan secara bilateral. "Kita lihat tinggal perkembangannya nanti itu kan harus berunding, ya itu memberi jalan untuk diskusi dan menyampaikan keinginan posisi masing-masing (negara)," kata Darmin.

Senada dengan Darmin, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong mengatakan, bila saat ini AS lebih menekankan adanya kerjsama secara bilateral. Menanggapi hal tersebut Indonesia terbuka dengan langkah AS itu. "VP Mike Pence percaya approach bilateral tidak multilateral," kata Thomas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×