kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Wapres Pence tak lobi nasib Freeport


Kamis, 20 April 2017 / 15:38 WIB
Wapres Pence tak lobi nasib Freeport


Reporter: Handoyo | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) Mike Pence tidak membahas persoalan-persoalan yang melibatkan perusahaan-perusahaan asal paman Sam yang tengah bermasalah di Indonesia. Termasuk nasib PT Freeport Indonesia yang belakangan ini sempat menjadi topik hangat.

Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, dalam kunjungannya ke Indonesia, Pence membahas masalah-masalah umum. "Enggak sempet (bahas persoalan kasus perusahaan AS) karena waktunya enggak panjang," kata Darmin, Kamis (20/4).

Menurut Darmin, kerjasama antara Indonesia dan AS didorong untuk dilakukan secara bilateral. "Kita lihat tinggal perkembangannya nanti itu kan harus berunding, ya itu memberi jalan untuk diskusi dan menyampaikan keinginan posisi masing-masing (negara)," kata Darmin.

Senada dengan Darmin, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong mengatakan, bila saat ini AS lebih menekankan adanya kerjsama secara bilateral. Menanggapi hal tersebut Indonesia terbuka dengan langkah AS itu. "VP Mike Pence percaya approach bilateral tidak multilateral," kata Thomas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×