Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi mengatakan, konsentrasi penduduk di kawasan perkotaan terus meningkat. Berdasarkan data BPS pada tahun 1995 masyarakat perkotaan ada sekitar 40%, dan 2010 telah mencapai 52%.
"Pada tahun 2025, penduduk di kawasan perkotaan akan mencapai sekitar 65%," kata Gamawan dalam Rakornas Pengelolaan Kawasan Perkotaan 2013, di Jakarta, Kamis (24/10/2013).
Gamawan menuturkan, pertumbuhan perkotaan yang sangat dinamis tersebut, cenderung tidak terpola dan terencana dengan baik. Untuk itu, menurutnya diperlukan arah kebijakan pembangunan perkotaan nasional.
"Pembangunan perkotaan perlu ada penyeimbangan pertumbuhan antar kota metropolitan-besar-menengah--kecil," ujarnya.
Selain itu, Gamawan mengatakan, juga perlu adanya pengendalian pertumbuhan kota-kota besar dan metropolitan dalam pembangunan perkotaan.
Percepatan pembangunan kota-kota kecil dan menengah terutama di luar pulau Jawa juga dapat menjadi arah pembangunan perkotaan nasional.
"Pembangunan perkotaan dapat dilakukan dengan peningkatan keterkaitan kegiatan ekonomi di wilayah perkotaan-pedesaan," katanya. (Tribunnews.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News