kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.483.000   -8.000   -0,54%
  • USD/IDR 15.594   70,00   0,45%
  • IDX 7.547   -9,94   -0,13%
  • KOMPAS100 1.174   -1,85   -0,16%
  • LQ45 939   -0,72   -0,08%
  • ISSI 226   -0,92   -0,41%
  • IDX30 484   0,04   0,01%
  • IDXHIDIV20 584   0,00   0,00%
  • IDX80 133   -0,25   -0,19%
  • IDXV30 141   -0,82   -0,57%
  • IDXQ30 162   0,02   0,01%

Realisasi pembebasan lahan di Indonesia masih sangat rendah


Selasa, 05 Juli 2011 / 12:00 WIB
Realisasi pembebasan lahan di Indonesia masih sangat rendah
ILUSTRASI. Promo Transmart Carrefour 23 September - 6 Oktober 2020. Sejumlah warga mengunjungi pusat perbelanjaan di Palu, Sulawesi Tangah, Senin (8/9). ANTARA FOTO/Sahrul Manda Tikupadang/foc/18.


Reporter: Irma Yani |

JAKARTA. Realisasi pembebasan lahan di Indonesia masih sangat rendah. Hingga semester I-2011, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mencatatkan realisasi pengadaan lahan baru mencapai 8,26%.

"Pagunya sebesar Rp 1,32 triliun, tapi realisasinya baru sekitar Rp 110 miliar atau sebesar 8,26%," kata Kepala Humas Kementerian PU Pandu, Senin (4/6).

Menurutnya, hal-hal yang menghambat realisasi pengadaan lahan, masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya. "Masalahnya masih sama, seperti kesepakatan harga yang utama," terangnya.

Dengan demikian, katanya, realisasi anggaran pengadaan lahan hampir setiap tahunnya tak pernah terserap maksimal. "Tahun-tahun sebelumnya tidak sampai 100%. Yang kita harapkan tidak ada hambatan. Apalagi RUU Pengadaan Tanah sedang dibahas dan kami berharap bisa segera rampung,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Eksekusi Jaminan Fidusia Pasca Putusan MK Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES)

[X]
×