kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

PAN bicarakan capres 2019 pekan depan


Jumat, 18 Agustus 2017 / 17:10 WIB
PAN bicarakan capres 2019 pekan depan


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Partai Amanat Nasional ( PAN) bakal membahas soal pencalonan presiden pada Pemilu 2019 dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan diselenggarakan di Bandung, Jawa Barat, pada 21-23 Agustus 2017.

Hal itu disampaikan Ketua Operating Committee Rakernas sekaligus Ketua DPP PAN Yandri Susanto di Ruang Fraksi PAN di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (18/8).

"Soal capres akan dibahas, tapi belum tahu apakah nanti akan dibahas menyebut nama atau beberapa nama," kata Yandri.

"PAN berpeluang untuk mengusung Pak Jokowi atau calon lainnya seperti Pak Prabowo (Subianto) atau (Panglima TNI) Gatot Nurmantyo," ujar dia.

Yandri menambahkan, nantinya para peserta rakernas yang akan menentukan apakah akan langsung menentukan nama capres yang akan diusung pada Pemilu 2019 atau sekadar mengerucutkan menjadi beberapa nama.

Ia juga mengatakan, pembahasan pencapresan pada Pemilu 2019 merupakan permintaan seluruh kader PAN di daerah.

"Karena pertimbangan teman-teman daerah akan ada pemilu serentak, karena coat tail effect (pengaruh ketokohan) baik positif maupun negatif akan berimbas pada teman-teman di daerah," ucap Yandri.

"Teman-teman punya kemauan menggelindingkan satu nama atau beberapa nama atau tidak menyebut nama," kata dia.

Menurut Yandri, cara ini akan dilakukan sekaligus untuk menguji sejauh mana popularitas calon yang akan diusung, atau penerimaan di masyarakat, juga basis massa PAN.

"Kurang lebih test water lah di masyarakat daerah masing-masing. Itu akan menjadi pertimbangan pemilih di pileg dan pilpres," tutur dia. (Rakhmat Nur Hakim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×