kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.325   21,00   0,13%
  • IDX 6.748   -54,68   -0,80%
  • KOMPAS100 996   -9,58   -0,95%
  • LQ45 770   -7,10   -0,91%
  • ISSI 211   -0,96   -0,45%
  • IDX30 399   -2,56   -0,64%
  • IDXHIDIV20 482   -2,11   -0,44%
  • IDX80 113   -0,99   -0,87%
  • IDXV30 119   0,04   0,03%
  • IDXQ30 131   -0,86   -0,65%

Kapan keputusan koalisi PKS-Gerindra?


Selasa, 29 April 2014 / 19:30 WIB
Kapan keputusan koalisi PKS-Gerindra?
ILUSTRASI. Makanan Sehat untuk Menemani Anda Bekerja Agar Tetap Fokus


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring mengatakan koalisi antara PKS dengan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) masih belum final dan pasti. Kendati begitu, ia tidak menampik bila saat ini, partainya tengah berkomunikasi secara intensif dengan partai bentukan Prabowo Subianto tersebut.

"Belum final koalisinya. Tapi kita menjalin komunikasi dulu dan merespon surat yang dikirim pak Prabowo kepada PKS. Surat itu sudah dibacakan dalam sidang majelis Syuro. Sudah kita bentuk tim dan akan berbicara masalah seperti apa perkembangannya nanti," ujarnya, Selasa 29/4).

Ia menjelaskan hasil pembicaraan dengan Gerindra nantinya akan dibawa ke Majelis Syuro. Secara umum, PKS melihat secara realistis bahwa calon presiden yang akan berlaga pada 9 Juli 2014 mendatang sudah mengerucut pada tiga figur yakni Prabowo, Aburizal Bakrie dan Joko Widodo.

Sebagai partai menengah, PKS akan realistis dalam mempertimbangkan koalisi dan terus menjalin komunikasi dengan semua pihak. Nantinya keputusan apakah PKS akan berkoalisi dengan Gerindra akan diputuskan sebelum tanggal 18 Mei 2014 mendatang dalam rapat majelis Syuro PKS.
 
Tifatul juga bilang isu pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang belakangan mencuat terhadap Prabowo tengah dicermati oleh PKS. Namun sejauh ini, Prabowo menyangkal terlibat dalam kasus pelanggaran HAM tersebut. Apalagi persoalan kasus tersebut belum jelas ujungnya hingga saat ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×