kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.600   5,00   0,03%
  • IDX 8.177   87,95   1,09%
  • KOMPAS100 1.133   13,82   1,23%
  • LQ45 809   12,89   1,62%
  • ISSI 287   1,60   0,56%
  • IDX30 422   7,05   1,70%
  • IDXHIDIV20 479   8,93   1,90%
  • IDX80 126   1,52   1,22%
  • IDXV30 134   0,45   0,34%
  • IDXQ30 134   2,33   1,77%

Evaluasi dulu kinerja baru PNS bisa naik gaji


Kamis, 24 Mei 2012 / 17:25 WIB
Evaluasi dulu kinerja baru PNS bisa naik gaji
ILUSTRASI. Korban tewas di Gaza meningkat jadi 83 orang pasca serangan udara Israel meningkat


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menilai, rencana kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebesar 7% tahun 2013 mendatang harus dievaluasi. Hal ini disampaikan oleh Dolfie Ofp, anggota DPR dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jakarta, Kamis (24/5).

Ia mengatakan, sebelum menaikkan gaji harus dilakukan terlebih dahulu evaluasi kinerja PNS di masing-masing kementerian. Pasalnya, sejauh ini terdapat banyak keluhan dari masyarakat mengenai pelayanan yang diberikan PNS. "Harus ada evaluasi dulu," kata Dolfie.

Dolfie menyatakan, pembenahan terhadap pelayanan masyarakat lebih mendesak daripada menaikkan gaji PNS 7%. "Banyak masyarakat mengeluh layanan publik. Dan kami bingung kriteria pelayanan publik yang dikerjakan PNS itu," tandasnya.

Sementara itu, dalam kesempatan yang berbeda anggota DPR dari fraksi Partai Demokrat, Achsanul Qosasi menilai, rencana kenaikan gaji PNS anggaran APBN 2013 dilakukan karena adanya inflasi. Ia bilang, kenaikan gaji PNS sebesar 7% merupakan perkiraan besaran inflasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×