Reporter: Maria Gelvina Maysha | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal memproyeksikan kinerja impor Indonesia bulan Mei 2023 ini bakal tetap menurun.
“Saya rasa impor memang cenderung menurun, baik impor barang konsumsi, terutama setelah lewat momen lebaran, maupun impor barang produktif yang berupa bahan baku atau penolong industri,” ujar Faisal kepada Kontan, Senin (15/5).
Apalagi, menurut Faisal, penurunan ini memang sudah terjadi sejak akhir tahun lalu. Di samping itu, penurunan kinerja impor ini bisa mengindikasikan adanya pelemahan ekonomi domestik.
Sebelumnya, nilai impor barang Indonesia pada April 2023 tercatat menurun jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya maupun periode sama tahun sebelumnya. Badan Pusat Statistik (BPS) memaparkan, nilai impor pada April 2023 sebesar US$ 15,35 miliar atau turun 25,45% secara bulanan (MoM).
Baca Juga: Ekonom: Surplus Neraca Perdagangan akan Makin Kecil ke Depannya
Penurunan impor secara bulanan ini pun disebut melanjutkan pola musiman, dimana dalam tiga tahun terakhir memang ada penurunan impor pada bulan April.
Adapun penurunan impor pada bulan April ini didorong oleh penurunan impor minyak dan gas (migas), maupun non migas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News