kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.502.000   11.000   0,44%
  • USD/IDR 16.794   37,00   0,22%
  • IDX 8.646   36,29   0,42%
  • KOMPAS100 1.197   8,91   0,75%
  • LQ45 860   6,19   0,73%
  • ISSI 309   1,58   0,51%
  • IDX30 440   1,54   0,35%
  • IDXHIDIV20 513   2,02   0,39%
  • IDX80 134   0,88   0,66%
  • IDXV30 138   -0,07   -0,05%
  • IDXQ30 141   0,83   0,59%

Dana di Kartu Jakarta Pintar akan dinaikkan


Rabu, 26 November 2014 / 18:18 WIB
Dana di Kartu Jakarta Pintar akan dinaikkan
ILUSTRASI. Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengeluhkan anggaran pengembangan Online Single Submission (OSS) yang terlalu kecil.


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA.  Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan, mulai tahun depan, besaran nilai Kartu Jakarta Pintar (KJP) akan meningkat. Keputusan tersebut diberlakukan menyusul meningkatnya biaya hidup akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. 

"Asumsinya sederhana. Kalau tingkat kemahalan tinggi, otomatis kemampuan daya beli masyarakat turun. Artinya, kemampuan untuk membeli kebutuhan di luar makan semakin sulit. Tentunya kemampuan masyarakat juga rendah," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Lasro Marbun, di Balaikota Jakarta, Rabu (26/11). 

Selain jumlahnya yang mengalami peningkatan, Lasro menambahkan bahwa mulai tahun depan besaran dana di KJP yang diterima oleh pelajar yang bersekolah di sekolah negeri dan swasta akan berbeda. 

Pelajar dari sekolah swasta akan menerima besaran KJP yang lebih tinggi untuk pembayaran uang sekolah. Hal itu dilakukan setelah jajaran Dinas Pendidikan mendapatkan masukan dari Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS). 

Saat ini, Dinas Pendidikan DKI masih menggodok besaran KJP untuk masing-masing pelajar. "Tahun depan kan terbagi dua, untuk peserta didik negeri dan untuk swasta. Kalau negeri hanya untuk kebutuhan personal, kalau untuk swasta ditambah bantuan untuk bayar SPP. Paling tidak semua kebutuhan bisa kami cover," ujar dia. 

Saat ini, besaran KJP per bulan yang diterima oleh tiap pelajar SMA adalah sebesar Rp 240.000, pelajar SMP sebesar Rp 210.000, dan pelajar SD Rp 180.000. (Alsadad Rudi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×