Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif melantik 31 orang Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di lingkungan Kementerian ESDM. Pelantikan digelar hari ini, Senin (1/2).
Diantara 31 pejabat yang dilantik, ada sejumlah Direktur yang dirotasi oleh Arifin Tasrif. Antara lain, Yunus Saefulhak yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Ditjen Minerba) kini dipindahkan menjadi Kepala Biro Fasilitasi Kebijakan Energi dan Persidangan di Sekretariat Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN). Yunus pun bertukar posisi dengan Sugeng Mujiyanto.
Selanjutnya, Direktur Penerimaan Minerba Jonson Pakpahan dipindah menjadi Inspektur III pada Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM. Posisi Jonson sebagai Direktur Penerimaan Minerba digantikan oleh Muhammad WAfid A.N yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pembinaan Program Minerba.
Baca Juga: Perjanjian jual beli tenaga listrik untuk blok Rokan akan segera diteken
Bergeser ke Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas), Alimuddin Baso yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas kini menjadi Sekretaris Ditjen Migas. Jabatan Alimuddin sekarang diisi oleh Noor Arifin Muhammad.
Rotasi juga terjadi pada Direktur Pembinaan Program Migas. Sebelumnya, jabatan tersebut dipegang oleh Soerjaningsih, yang sekarang memegang jabatan sebagai Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas.
Rotasi jabatan direktur juga terjadi pada Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan dan Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE). Ida Nurhayatin Finahari yang sebelumya menjabat sebagai Direktur Panas Bumi di Ditjen EBTKE kini menjabat sebagai Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan.
Ida menggantikan Hendra Iswahyudi yang kini menjabat sebagai Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur EBTKE. Lalu, posisi Direktrur Panas Bumi sekarang dijabat oleh Harris, yang sebelumnya merupakan Direktur Aneka EBT. Jabatan Direktur Aneka EBT sekarang ditempati oleh Chrisnawan Anditya.
Direktur Konservasi Energi Hariyanto juga berpindah menjadi Kepala Pusat Litbang Teknologi Ketenagalistrikan dan EBTKE pada Balitbang ESDM. Posisinya sebagai Direktur Konservasi Energi digantikan oleh Luh Nyoman Puspa Dewi.
Selain itu, rotasi jabatan juga terjadi pada Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas). Sekretaris SKK Migas Murdo Gantoro berganti posisi dengan Taslim Yunus yang sebelumnya menjabat sebagai Pengawas Internal SKK Migas.
Menteri ESDM Arifin Tasrif menyampaikan bahwa rotasi jabatan tersebut dilakukan dalam rangka penataan karena adanya posisi yang lowong, serta penyegaran karena sudah menduduki jabatan selama dua tahun atau lebih. Selain itu, ada pertimbangan peningkatan kinerja organisasi dan percepatan program-program strategis Kementerian ESDM.
"Saat ini masih di awal tahun 2021, waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi kinerja sektor ESDM. Karena pengelolaan ESDM diharapkan menjadi penggerak dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat yang erat kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi," kata Arifin dalam sambutannya sebagaimana yang disiarkan secara daring, Senin (1/2).
Pada tahun ini, Kementerian ESDM memiliki beberapa program strategis. Misalnya di sektor migas ada pembangunan infrasrtuktur jaringan gas bumi untuk rumah tangga lebih dari 120.000 Sambungan Rumah, serta pembagian konverter kit BBM ke bahan bakar gas untuk nelayan dan petani dengan 56.000 paket.
Pada sektor minerba ada program percepatan pembangunan smelter, serta percepatan peningkatan nilai tambang batubara dan insentif untuk hilirisasinya. "Saya minta kepada seluruh jajaran Kementerian ESDM untuk meningkatkan kinerja dan sinergi, serta membuat terobosan agar target program strategis dapat tercapai," pungkas Arifin.
Selanjutnya: Meski masih ada tantangan, pembentukan holding BUMN panas bumi punya sejumlah manfaat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
