Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Risma pun berencana merelokasi warga yang tinggal di bawah kolong fly over Pegangsaan, belakang Kantor Kementerian Sosial, Jakarta. Ia ingin memindahkan warga ke balai milik Kemensos. Langkah ini dilakukan Risma untuk mendukung rencananya menyulap kolong fly over tersebut menjadi taman.
"Program Bu Risma itu rencananya, katanya Kemensos itu punya balai atau apa gitu, warga yang kemarin diundang itu akan diajak ke sana untuk melihat," kata Lurah Pegangsaan Parsiyo kepada Kompas.com, Kamis (31/12/2020).
Namun demikian, menurut Parsiyo, rencana Risma tersebut mendapat penolakan dari warga setempat. Warga menolak tawaran Risma karena lokasi balai yang jauh dari tempat kerja mereka.
Baca Juga: Tahun depan salurkan bansos tunai, pemerintah ingatkan jangan untuk beli rokok
"Warga ditawarkan belum ada jawaban mau. Intinya mereka menolak," ucapnya.
Parsiyo pun kemudian menyampaikan ke Risma bahwa Pemprov DKI Jakarta juga sudah berkali-kali menawarkan warga kolong flyover itu untuk pindah ke rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) di Jakarta Utara dan Jakarta Timur. Namun, warga selalu menolak karena lokasinya yang jauh.
3. Bansos awal Januari
Selain menjanjikan tempat tinggal dan pendidikan, Risma juga menjanjikan sejumlah bantuan sosial (bansos). Ia berjanji untuk menyalurkan bansos di awal 2021. Bansos yang dimaksud mulai dari program keluarga harapan (PKH), sembako, bantuan sosial tunai (BST), hingga bantuan langsung tunai (BLT).
Baca Juga: Rapat dengan Risma, Jokowi minta bansos disalurkan awal Januari
"Kita dengan PT Pos akan menyalurkannya kurang lebih mulai tanggal 4 Januari (2021), kita berharap satu minggu itu bisa kelar di seluruh Indonesia," kata Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (29/12/2020).