kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.620.000   14.000   0,87%
  • USD/IDR 16.305   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.150   76,41   1,08%
  • KOMPAS100 1.052   13,23   1,27%
  • LQ45 829   11,45   1,40%
  • ISSI 213   0,81   0,38%
  • IDX30 429   7,70   1,83%
  • IDXHIDIV20 515   9,10   1,80%
  • IDX80 120   1,25   1,06%
  • IDXV30 122   1,04   0,86%
  • IDXQ30 141   2,32   1,68%

SBY pastikan tak akan intervensi pemilihan bos KPK


Selasa, 31 Agustus 2010 / 20:56 WIB


Reporter: Hans Henricus | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan telah mengajukan dua nama calon ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari Selasa (31/8). Menurut SBY ia sama sekali tidak akan intervensi apa pun dalam proses pemilihan Busyro Muqoddas dan Bambang Widjojanto sebagai calon ketua KPK.

Sebab, kata SBY, Presiden menurut undang-undang tidak diberikan kewenangan dan tidak boleh intervensi ap apun dalam proses seleksi itu. "Itu saya pegang teguh dan saya jalankan," kata SBY usai sidang kabinet terbatas di kantor Kepresidenan, Selasa (31/8)

Apalagi, para anggota panitia seleksi adalah para tokoh yang memiliki integritas, kapasitas, dan kredibilitas yang tinggi. "Dua calon tersebut adalah kandidat terbaik yang sudah ditetapkan panitia seleksi," imbuhnya. Selain itu, Presiden percaya bahwa Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan memilih salah satu dari dua calon itu dengan tepat. Agar pada saatnya nanti siapa yang dipilih DPR nanti bisa segera menjalankan tugasnya.

SBY mengatakan tetap menghendaki KPK menjalankan tugasnya. "Karena ini kontrak kita untuk melakukan pemberantasan korupsi dan penegakan hukum, termasuk yang dilakukan KPK," kata SBY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×