Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli
“Karena pemikiran one think, implementasi another think. Sehingga butuh satu kuartal belum semua manfaatnya dirasakan baru di kuartal II-2020 semua diminta untuk implementasi. Ini semua yang menimbulkan desain implementasi dan akhirnya akuntabilitas,” kata Menkeu dalam dialog virtualnya, Rabu (4/11).
Teranyar, stimulus subsidi gaji bagi karyawan peserta merupakan BPJS Ketenagakerjaan yang berpenghasilan di bawah Rp 5 juta tersendat data. Pemerintah mengklaim pengaluran subsidi gaji termin kedua lambat, karena musti melalui proses data penerima bantuan subsidi upah yang dipadankan dengan data wajib pajak di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kemenkeu.
Baca Juga: Diumumkan hari ini, ekonom prediksi pertumbuhan ekonomi kuartal III-2020 minus 3,13%
Kendati banyak persoalan sinkronisasi data, Sri Mulyani mengatakan pemerintah berupaya menggenjot belanja di kuartal IV-2020 agar pertumbuhan ekonomi 2020 bisa sesuai proyeksi yakni di rentang minus 1,7% hingga minus 0,6%. Termasuk akselerasi penyaluran anggaran program PEN.
“Di sisa tahun ini sejak kuartal III-2020, belanja pemerintah meningkat secara besar, meminimalisasi dampak yang lebih dalam dibanding kuartal II-2020. APBN akan terus melakukan fungsinya, tapi semua pihak harus bisa bersama mengendalikan pandemi,” ujar Menkeu.
Selanjutnya: Per 4 November, dua asuransi pelat merah ini sudah jamin kredit PEN Rp 10,9 triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News