kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.191.000   16.000   0,74%
  • USD/IDR 16.742   -34,00   -0,20%
  • IDX 8.099   58,67   0,73%
  • KOMPAS100 1.123   8,34   0,75%
  • LQ45 803   6,91   0,87%
  • ISSI 282   2,37   0,85%
  • IDX30 422   3,62   0,87%
  • IDXHIDIV20 480   0,21   0,04%
  • IDX80 123   1,39   1,14%
  • IDXV30 134   0,51   0,38%
  • IDXQ30 133   0,20   0,15%

Nelayan dan petani jadi fokus jangka pendek Jokowi


Rabu, 22 Oktober 2014 / 20:44 WIB
Nelayan dan petani jadi fokus jangka pendek Jokowi
ILUSTRASI. 4 Cara Menyimpan Parfum Agar Tetap Wangi dan Tahan Lama.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Dalam waktu dekat, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla akan mengumumkan postur kabinetnya. Dimana kabinet ini akan segera bekerja untuk mewujudkan visi-misi Jokowi-JK.

Menurut eks Deputi Tim Transisi Jokowi-JK dari Partai Nasdem Akbar Faisal, pemerintah baru memiliki program kerja jangka pendek dalam waktu tiga bulan, enam bulan dan sembilan bulan.

Ia mengatakan dalam program jangka pendek Jokowi-JK akan fokus pada program yang berhubungan dengan orang-orang kecil seperti nelayan dan petani. "Ada banyak program detailnya dan sudah ada dalam program lengkap Jokowi-JK," ujar Akbar menolak menjelaskan detail program tersebut, Rabu (22/10).

Selain itu, Jokowi-JK juga akan segera merealisasikan Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar. Hal ini sesuai dengan janji kampanye Jokowi-JK pada pilpres lalu.

Sementara itu terkait pembenahan perizinan untuk mendukung iklim investasi, Akbar bilang itu masuk dalam program jangka menegah. Pasalnya pembenahan tumpang-tindih perizinan menyangkut masalah birokrasi. Dan hal itu membutuhkan waktu yang cukup lama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×