kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Kemenlu ingatkan WNI tentang peningkatan status kesehatan di Singapura


Jumat, 07 Februari 2020 / 20:00 WIB
Kemenlu ingatkan WNI tentang peningkatan status kesehatan di Singapura
ILUSTRASI. Status kesehatan Singapura kini sudah DORSCON Oranye


Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memperingatkan peningkatan status kesehatan di Singapura, pasca penyebaran wabah virus corona jenis baru (2019-nCoV) di negara tersebut. 

Melalui laman resmi, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura mengumumkan saat ini Singapura berada dalam kondisi DORSCON (Disease Outbreak Response System Condition) Oranye. 

“Pemerintah Singapura melalui MoH (Kementerian Kesehatan) telah meningkatkan penilaian resiko coronavirus dari DORSCON Kuning ke DORSCON Oranye,” demikian tulis keterangan KBRI Singapura, Jumat (7/2). 

Baca Juga: Gampang menular, Singapura kerek tingkat kewaspadaan virus corona jadi oranye

Dikutip dari Channel News Asia, Kamis (7/2), Singapura menangani wabah seperti virus corona dipandu oleh kerangka kerja yang dikenal sebagai DORSCON. 

DORSCON memperhitungkan sejumlah hal, antara lain situasi penyakit saat ini di luar negeri, seberapa besar kemungkinan penyakit itu tiba di Singapura, hingga apa dampaknya terhadap masyarakat setempat. 

Peningkatan status tersebut berlaku sejak MoH menyatakan ada tiga kasus positif virus corona baru. Hingga kini, sudah ada 33 kasus positif virus corona yang telah dikonfirmasi Kementerian Kesehatan Singapura. 

“(Peningkatan ini seiring) dengan bertambahnya jumlah positif corona virus di Singapura dan semakin meningkatnya transmisi antar manusia yang tidak memiliki riwayat perjalanan ke RRT atau tidak berkaitan dengan kasus positif coronavirus sebelumnya,” tulis keterangan KBRI Singapura. 



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×