kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.618   -59,15   -0,68%
  • KOMPAS100 1.184   -5,89   -0,50%
  • LQ45 852   -0,86   -0,10%
  • ISSI 307   -3,32   -1,07%
  • IDX30 439   1,78   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   4,81   0,95%
  • IDX80 133   -0,51   -0,38%
  • IDXV30 138   -0,59   -0,43%
  • IDXQ30 140   1,06   0,76%

Jelang Tutup Tahun, Penerimaan Pajak Masih Anjlok 3,31%


Kamis, 18 Desember 2025 / 15:57 WIB
Jelang Tutup Tahun, Penerimaan Pajak Masih Anjlok 3,31%
ILUSTRASI. Wamenkeu Suahasil (Dok/Kemenkeu)


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jelang tutup tahun, penerimaan pajak masih juga tak bergairah. Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara melaporkan, realisasi penerimaan pajak hingga November 2025 tercatat Rp 1.634,43 triliun.

Realisasi ini setara 78,7% dari outlook 2025 dan mengalami penurunan sebesar 3,31% year on year (yoy) secara neto.

Sementara secara per bulan, penerimaan pajak mengalami pertumbuhan sebesar 2,5% jika dibandingkan dengan realisasi Oktober 2025.

Baca Juga: Realisasi Penerimaan Pajak Baru Terkumpul 74,62% hingga November 2025

"Moga-moga ini akan terus membaik ke depan sejalan dengan gerak ekonomi juga," ujar Suahasil dalam Konferensi Pers di Jakarta, Kamis (18/12/2025).

Secara rinci, beberapa jenis pajak justru mengalami penurunan pada periode tersebut.

Misalnya, realisasi pajak penghasilan (PPh) Badan hanya terkumpul Rp 263,58 triliun atau turun 9% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

Begitu juga dengan PPh Orang Pribadi dan PPh 21 yang terkumpul Rp 218,31 triliun atau turun 7,8%.

Baca Juga: Jauh dari Target, Penerimaan Pajak Baru Terkumpul Rp 1.633 Triliun per November 2025

Selain itu, penerimaan pajak pertambahan nilai (PPN) dan pajak penjualan barang mewah (PPnBM) juga mengalami penurunan sebesar 6,6% atau hanya terkumpul Rp 660,77 triliun.

Di sisi lain, PPh Final, PPh 22 dan PPh 26 masih tumbuh 1,4% atau tercatat Rp 305,43 triliun.

Begitu juga degan pajak lainnya yang tumbuh 21,5% atau terkumpul Rp 186,33 triliun.

Baca Juga: Jelang Nataru, Ditjen Pajak Perpanjang Masa Aktif Kode Billing Jadi 14 Hari

Selanjutnya: Rupiah Melemah 4 Hari Beruntun, Sentuh Rp 16.723 per Dolar AS Hari Ini (18/12)

Menarik Dibaca: Promo Akhir Tahun Indomaret 18-24 Desember 2025, Aneka Biskuit Kaleng Harga Spesial

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×