kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini perbedaan quick count dengan exit poll


Rabu, 09 April 2014 / 12:49 WIB
Ini perbedaan quick count dengan exit poll
ILUSTRASI. Melati jepang.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Publik tentu bertanya kenapa penghitungan suara secara belum dilakukan, namun prediksi hasil suara sudah bisa diketahui?

Dasman Affandi, Senior Konsultan Cyrus Network  menjelaskan, pihaknya menggunakan metode exit poll sehingga dapat mengumumkan kemungkinan prosentase suara partai politik peserta pemilu 2014.

"Exit Poll yang dimaksud adalah, hasil survei  yang dilakukan dengan cara bertanya langsung kepada para pemilih usai mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) ada beberapa pertanyaan yang kami ajukan, salah satunya partai mana yang dipilih di TPS," ujar Dasman kepada Tribunnews.com.

Hal ini, tentunya kemungkinan bisa berbeda bisa juga sama dengan hasil hitung cepat (quick count) yang dilakukan. Hitung cepat yang dilakukan, katanya, akan dilakukan serempak di seluruh TPS usai para pemilih menggunakan suaranya.

Jadi, kalau hitung cepat, kami menunggu hasil penghitungan suara dari beberapa TPS secara random ," Dasman menjelaskan. 

Sebelumnya diberitakan, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) unggul sementara. Hasil survei Exit Poll, suara PDIP mencapai 19,55 %. Suara PDIP disusul Partai Golkar dan Partai Gerindra.

"Data yang masuk sudah 83,5%. Biasanya setelah data masuk 70%, hasil survei cenderung stabil," kata Senior Konsultan Cyrus Network, Dasman Azhar Affandi

Riset Exit Pool dilakukan Cyrus Network bekerjasama dengan Center for Strategic and International Studies (CSIS).Survei dilakukan dengan cara mewawancarai pemilih yang baru saja mencoblos dari lokasi TPS.

Lembaga ini menetapkan responden hingga delapan ribu orang yang tersebar di dua ribu TPS, di dua ribu desa atau kelurahan,77 daerah pemilihan 33 provinsi di Indonesia. Survei ini menggunakan metode Multistage Random Sampling, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% dengan Margin of Error +/- 1,1%.

Data riset sementara Exit Pool untuk pemilihan legislatif 2014 sebagai berikut:

1. Nasdem: 4,67%

2. PKB: 6,44%

3. PKS: 4,84%

4. PDIP: 19,55%

5. Golkar: 12,88%

6. Gerindra: 9,94%

7. PD: 7,79%

8. PAN: 4,33%

9. PPP: 4,40%

10. Hanura: 4,81%

14. PBB: 0,82%

15. PKPI: 0,48%

Data Masuk (%): 83,5 %.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×