kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   0,00   0,00%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Indonesia Didapuk Sebagai Tuan Rumah Dialog RCEP


Kamis, 07 September 2023 / 16:12 WIB
Indonesia Didapuk Sebagai Tuan Rumah Dialog RCEP
Ketua ASEAN-BAC 2023, Arsjad Rasjid?pertemuan Borneo Business Roundtable (BBR) atau Meja Bundar Bisnis Borneo 2023, di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (5/9/2023).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indonesia didapuk sebagai tuan rumah dialog Meja Bundar Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) yang akan diselenggarakan di Jakarta.

RCEP adalah perjanjian perdagangan bebas yang melibatkan 10 negara anggota ASEAN, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam) serta dan 5 negara mitra  -- Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Selandia Baru.

“ASEAN mendorong efisiensi pada kegiatan ekonomi untuk mendukung kerja sama multilateral. Kami menantikan masukan dari para CEO mengenai tantangan  serta bagaimana kami dapat memberikan kontribusi kepada ASEAN dan RCEP,” kata Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC), Arsjad Rasjid dalam keterangannya, Kamis (7/9/2023). 

Baca Juga: Ketua ASEAN-BAC Arsjad Rasjid Beberkan 3 Potensi ASEAN di Jamuan Makan Siang AIPF

Arsjad mengatakan, RCEP adalah perpanjangan eksklusif  KTT Investasi Bisnis ASEAN. Sebanyak 40 perusahaan dari 15 negara, baik ASEAN dan negara-negara mitra dialog, turut serta dalam diskusi yang akan menggali  berbagai potensi ASEAN melalui RCEP.

Disebutkan, RCEP sebagai kemitraan ekonomi modern, komprehensif, berkualitas tinggi, dan saling menguntungkan, dibangun di atas perjanjian bilateral ASEAN bersama 5 mitra Free Trade Agreement (FTA).

Selaku Ketua Dewan Penasehat Bisnis ASEAN (ASEAN-BAC) dan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Indonesia menegaskan, Arsjad menyatakan diperlukan tindakan nyata untuk mencapai pembangunan global.

“Diperlukan tindakan utama untuk mencapai pembangunan global. Melalui visi kesejahteraan yang sama, kami berharap ASEAN dan RCEP dapat mencapai tujuan kita bersama untuk memajukan ASEAN,” kata Arsjad.

Ia mengatakan, sebagai inisiatif strategis, RCEP berperan penting dalam mendorong integrasi ekonomi regional, yang meliputi sepertiga dari Produk Domestik Bruto (PDB) global dan sepertiga populasi dunia.

Baca Juga: Pertemuan Meja Bundar RI-Filipina Jajaki Kemitraan Sektor Mineral & Nanopreneurship

“Saat ini, kontribusi RCEP hanya sekitar 2% dari total aktivitas perdagangan negara-negara anggotanya. RCEP memiliki potensi besar untuk meningkatkan aliran perdagangan di wilayah ini. KTT ini menjadi momentum penting untuk mengingatkan negara-negara terkait untuk bersatu dalam menghadapi beragam tantangan global,” jelas Arsjad.

Sementara itu, Mitra Manajemen Kantor McKinsey & Company untuk Asia Tenggara, Kaushik Das menyatakan, saatnya ASEAN untuk bersinar sebab RCEP menjadi sinyal kuat dukungan wilayah ini bagi sistem perdagangan multilateral.

“RCEP akan menempatkan ASEAN di garis depan pemulihan ekonomi global. Ini akan mendorong pelaku bisnis di wilayah ini untuk mengambil tindakan besar yang dapat menciptakan ekosistem berkelanjutan dan inklusif," kata Kaushik Das.

Disebutkan, panel diskusi yang digelar Khoon Tee Tan, sebagai mitra manajemen McKinsey & Company untuk Indonesia, menghadirkan  pembicara, antara lain, Tan Sri Mohamed Nazir bin Tun Abdul Razak, Anggota Dewan ASEAN BAC, Ketua & Mitra Pendiri Ikhlas Capital, George T. Barcelon, Ketua Kamar Dagang & Industri Filipina, dan Anne Patricia Sutanto, Manajer Kebijakan ASEAN-BAC bidang Fasilitasi Perdagangan serta Ketua Komite Tetap KADIN mengenai Perjanjian Internasional.

Baca Juga: Hadiri ASEAN Business Awards, Wapres Ajak Penguatan Kerja Sama Ketahanan Pangan

Diskusi panel itu membahas dengan mendalam langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk mencapai tujuan RCEP, menjelaskan  peluang dan tantangan yang dihadapi, serta langkah-langkah strategis yang dapat ditempuh untuk mewujudkan visi RCEP. 

Sebagai puncak acara, Task Force Gabungan RCEP dicanangkan untuk menghimpun donasi para pemimpin industri da

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×