kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Epidemiolog: PPKM Darurat belum berhasil kendalikan kasus Covid-19


Jumat, 16 Juli 2021 / 18:50 WIB
Epidemiolog: PPKM Darurat belum berhasil kendalikan kasus Covid-19
ILUSTRASI. Petugas Polisi dibantu TNI dan Satpol PP mengalihkan arus kendaraan akibat diberlakukannya titik penyekatan di kawasan Mampang Prapatan Jakarta Selatan.KONTAN/Fransiskus SImbolon


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelaksanaan PPKM Darurat yang hampir dua minggu berjalan, belum mampu menekan kasus Covid-19. Buktinya, kasus baru Covid-19 secara harian masih menunjukkan tren meningkat.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, per 12 Juli lalu terjadi kenaikan kasus terkonfirmasi hingga 40.427. Tren kembali naik pada 13 Juli 2021, kasus terkonfirmasi bertambah 47.899, dan masih kembali meningkat per 14 yaitu bertambah 54.517 kasus terkonfirmasi. Adapun Kamis (15/7) kasus terkonfirmasi masih menunjukkan tren kenaikan yaitu bertambah 56.757.

Menilik adanya tren peningkatan kasus di tengah penerapan PPKM Darurat, Epidemiolog dari Universitas Airlangga Laura Navika Yamani menuturkan, saat ini tidak bisa hanya melihat satu faktor mana yang lebih berkontribusi dengan kondisi sekarang.

Laura menyebut kondisi kasus yang masih melonjak disebabkan oleh banyak faktor. Mulai dari adanya varian baru hingga kemungkinan masyarakat yang sudah mulai abai dengan protokol kesehatan.

Baca Juga: PPKM darurat, Kemenkes sebut mobilitas masyarakat menurun

"Tapi yang pasti adalah upaya apapun harus dilakukan untuk bisa menekan semaksimal mungkin penyebaran kasus covid-19. Kondisi ini disebabkan oleh banyak faktor mungkin saja dari penyebaran mutasi delta maupun sudah abainya masyarakat kita dengan prokes," ungkapnya saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (16/7).

Kondisi saat ini menurut Laura tidak bisa dianggap enteng. Jika kasus tak segera dikendalikan pastinya akan berimbas pada semakin sulitnya Indonesia untuk mengendalikan pandemi yang sudah 15 bulan berlangsung.

"Jangan sampai kondisi ini tidak dianggap serius yang akan bisa menyebabkan lonjakan kasus yang lebih tinggi lagi. Dan semakin sulit bagi Indonesia untuk mengendalikan kasus," tegasnya.

Melihat masih meningkat tren kasus baru, Laura menyimpulkan PPKM Darurat belum dapat dikatakan efektif. 

"Belum bisa dikatakan efektif karena belum berhasil mengendalikan kasus," imbuhnya.

Bahkan dengan tren yang masih meningkat, tidak menutup kemungkinan juga jika dilakukan perpanjangan kebijakan untuk mengendalikan kasus. 

"[Perpanjangan] Betul, harus dilakukan agar kasus tidak semakin melonjak. Karena mengurangi mobilitas termasuk kunci," ujarnya.

Selanjutnya: Bisnis tertekan akibat PPKM darurat, pengusaha tetap dukung langkah pemerintah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×