Reporter: Hans Henricus | Editor: Edy Can
JAKARTA. Pemerintah akan menciptakan lapangan kerja khusus bagi korban letusan Gunung Merapi yang kehilangan mata pencaharian. Program yang berjuluk cash forward ini merupakan salah satu upaya jangka pendek untuk menolong para korban.
Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto menjelaskan, program ini ditujukan bagi pengungsi dan yang bukan pengungsi agar mendapatkan penghasilan. Menurutnya, pemerintah akan membuat sejumlah proyek yang akan melibatkan para korban tersebut seperti perbaikan jalan. "Warga yang terlibat akan dibayar setiap hari selama masa kerja," katanya, usai rapat terbatas bidang bencana, Jumat (19/11).
Program padat karya itu akan melibatkan berbagai kementerian seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Pendidikan Nasional. Cuma, berapa dana yang akan dikucurkan masih menunggu rencana induk yang sedang digarap Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). "Masterplan baru selesai awal Desember, dari situ akan kelihatan semua biaya untuk masing-masing," jelasnya.
Juru bicara Wakil Presiden Yopie Hidayat menambahkan, program padat karya itu misalnya pembersihan debu. "Debu ini bisa menjadi salah satu pekerjaan padat karya," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News