kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.360.000   29.000   1,24%
  • USD/IDR 16.616   0,00   0,00%
  • IDX 8.067   -160,68   -1,95%
  • KOMPAS100 1.104   -18,58   -1,66%
  • LQ45 772   -16,13   -2,05%
  • ISSI 289   -5,28   -1,79%
  • IDX30 403   -8,81   -2,14%
  • IDXHIDIV20 455   -7,63   -1,65%
  • IDX80 122   -2,25   -1,82%
  • IDXV30 131   -1,45   -1,10%
  • IDXQ30 127   -1,92   -1,49%

YLKI: Tren Tingkat Pengaduan Konsumen Masih Rendah


Jumat, 07 Januari 2022 / 14:39 WIB
YLKI: Tren Tingkat Pengaduan Konsumen Masih Rendah
ILUSTRASI. Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi.


Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Tendi Mahadi

“Kita minta agar pemerintah dan DPR segera mempercepat UU PDP dan juga perlunya penguatan pengawasan, market control oleh regulator misalnya OJK untuk masalah finansial, dan juga satgas investasi,” kata Tulus.

Penguatan literasi digital juga dinilai menjadi kunci, apabila bicara soal ekonomi digital.

“Tetapi kemudian literasi digital masyarakat kedodoran, ini menjadi bom waktu bagi kita, dan ini PR bagi pemerintah dan kita semua agar kita tidak terombang-ambing ekonomi digital,” terangnya.

Dalam perbincangan tersebut, ia juga mengungkapkan bahwa fenomena pengaduan ini adalah gunung es, di mana satu pengaduan bisa mewakili 1.000 masyarakat. “Jadi kalau dengan 535 aduan, potensi dirugikan sebanyak 535 ribu,” pungkas Tulus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×