kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Wakil Bupati Gunung Mas penuhi panggilan KPK


Kamis, 24 Oktober 2013 / 10:18 WIB
Wakil Bupati Gunung Mas penuhi panggilan KPK
ILUSTRASI. Kasus Covid-19 Tambah 1.173 Per 16 Juni 2022, Waspadai Gejala Omicron BA.4 & BA.5 Ini


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Salah satu saksi yang diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Arton S Dohong memenuhi panggilan hari ini. Arton adalah Wakil Bupati Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah yang diperiksa terkait dugaan suap perkara Pilkada Gunung Mas yang melibatkan Ketua Mahkamah Konstitusi non aktif, Akil Mochtar.

Hari ini, Arton menjalani pemeriksaan sebagai saksi untuk tersangka Bupati Gunung Mas, Hambit Bintih. Arton tiba di Kantor KPK pukul 09.45 WIB. Arton datang dengan mengenakan kemeja berwarna biru bermotif garis-garis.  Namun, Arton enggan memberikan komentar mengenai pemeriksaannya hari ini.

Kasus ini berawal dari penangkapan yang dilakukan penyidik KPK terhadap Akil terkait penanganan perkara Pilkada Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah dan Kabupaten Lebak, Banten.Dalam kasus Pilkada Gunung Mas, Akil bersama seorang anggota DPR Chairun Nisa diduga menerima suap dari pengusaha Cornelis Nalau dan calon Bupati Gunung Mas, Hambit Bintih.

Kini KPK telah menetapkan keempatnya sebagai tersangka. Adapun barang bukti suap dalam kasus ini berupa uang Rp 3 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×