Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Pusat Pelapora Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengaku telah menemukan transaksi mencurigakan milik para calon petahana (incumbent) terkait dana kampanyenya.
Wakil ketua PPATK Agus Santoso mengatakan, pihaknya telah melaporkan transaksi mencurigakan tersebut kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Sudah saya kirim. Ada beberapa (nama) yang dikirim ke KPK," kata Agus di Jakarta, Selasa (1/4).
Meski demikian, ketika ditanyai jumlah nama yang telah dilaporkan pihaknya, Agus enggan membeberkan.
Dia hanya bilang, yang dilaporkan pastilah para incumbent. Lebih lanjut, ketika ditanyai jumlah dana mencurigakan tersebut, Agus menjawab mencapai miliaran rupiah.
"Besar, signifikan. Jumlahnya miliaran," singkatnya.
Sementara itu, diwawancara terpisah, Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas pun menyatakan pihaknya telah menerima laporan dari PPATK tersebut.
Namun demikian, Busyro pun masih enggan membeberkan jumlah nama yang dilaporkan. Busryo pun masih enggan membocorkan gambaran hasil analisis dari laporan tersebut.
"Ada (laporan) tapi belum bisa dianalisis dengan hasil yang final," tambah Busyro.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News