kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Surplus Nercara Perdagangan Desember 2023 Diprediksi Turun, Ini Pemicunya


Sabtu, 13 Januari 2024 / 06:05 WIB
Surplus Nercara Perdagangan Desember 2023 Diprediksi Turun, Ini Pemicunya
ILUSTRASI. Truk trailer melintas di kawasan penumpukan kontainer (container yard) PT Terminal Petikemas Surabaya di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023). PT Terminal Petikemas Surabaya mencatat arus peti kemas sejak Januari sampai November 2023 sebanyak 1.314.988 TEUs (unit ekuivalen 20 kaki) dengan rincian arus peti kemas internasional sebanyak 1.251.165 TEUs dan domestik sebanyak 63.823 TEUs. ANTARA FOTO/Didik Suhartono/nym.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom Bank Permata memperkirakan, neraca perdagangan barang pada Desember 2023 masih akan mencetak surplus. Hanya, menyusut dari capaian surplus pada bulan sebelumnya. 

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengungkapkan, surplus neraca perdagangan barang pada akhir tahun 2023 sebesar US$ 2,00 miliar, atau turun dari US$ 2,41 miliar pada November 2023. 

Josua mengungkapkan, capaian tersebut seiring dengan perkembangan ekspor maupun impor pada bulan Desember 2023. 

Baca Juga: Ekonomi Global Melambat, Surplus Nercara Perdagangan Desember 2023 Diproyeksi Susut

Ia menghitung, ekspor pada bulan Desember 2023 akan mengalami kontraksi 7,61% yoy. Dari hitungan Kontan, secara bulanan akan ada kenaikan tipis ekspor sekitar 0,04% mom. 

“Ada kenaikan harga batubara di bulan Desember 2023, karena ada peningkatan permintaan musiman selama musim dingin,” terang Josua kepada Kontan.co.id, Jumat (12/1). 

Meski demikian, harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) relatif stabil, yang dipengaruhi oleh dampak El Niño terhadap pasokan dan permintaan global yang cenderung melemah. 

Sedangkan kinerja impor diperkirakan tumbuh 0,74% yoy. Dari hitungan Kontan, secara bulanan akan ada kenaikan impor sekitar 2,50% mom. 

Baca Juga: Geliat Manufaktur Picu Kenaikan Impor, Surplus Neraca Dagang Akan Mengecil

Kondisi ini dipengaruhi oleh permintaan domestik yang terus menguat, terindikasi dari PMI Manufaktur Indonesia pada Desember 2023 yang sebesar 52,2 atau naik dari 51,7 pada bulan sebelumnya. 

Dengan pertumbuhan produksi mencapai puncak dalam empat bulan dan pesanan baru mengalami kenaikan paling signifikan sejak September 2023. 

Dengan perkembangan tersebut, Josua memperkirakan neraca perdagangan Indonesia di sepanjang tahun 2023 mencatat surplus sekitar US$ 35,63 miliar. 

Surplus tersebut lebih rendah dari surplus perdagangan sepanjang tahun 2022 yang sebesar US$ 54,46 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×