kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Soal bansos, Jokowi minta masyarakat tanya ke RT, RW, dan kepala desa


Sabtu, 16 Mei 2020 / 21:21 WIB
Soal bansos, Jokowi minta masyarakat tanya ke RT, RW, dan kepala desa
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (kedua kanan) bersama Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy (kiri), Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi W Setijono (kedua kiri) dan Menteri Sosial Juliari P Batubara (kanan) memberikan keterangan k


Sumber: Kompas.com | Editor: Khomarul Hidayat

Hal yang sama juga terjadi untuk BST untuk masyarakat desa. "Untuk BST juga baru kurang lebih, dari informasi yang saya terima, baru kurang lebih 25 persen diterima masyarakat. Sehingga ada 75 persen yang belum diterima," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, pemerintah memberikan lima macam bansos kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.

Pertama, menggratiskan tarif listrik untuk pelanggan 450 VA. Kedua, memberikan diskon 50 persen kepada pelanggan 900 VA. Ketiga, kartu sembako untuk 20 juta penerima.

Keempat, Program Keluarga Harapan (PKH) kepada 1 juta keluarga. Kelima, BLT dan BST sebesar Rp 600.000,- yang diberikan selama tiga bulan berturut-turut.

Baca Juga: Jokowi: Kita harus berdampingan hidup dengan Covid-19

Penulis : Dian Erika Nugraheny
Editor : Bayu Galih

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi Harap Masyarakat Tanya soal Bansos ke RT, RW, dan Kepala Desa".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×