kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,05% di Kuartal II-2024, Ini Kata Menko Airlangga


Senin, 05 Agustus 2024 / 16:46 WIB
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,05% di Kuartal II-2024, Ini Kata Menko Airlangga
ILUSTRASI. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengomentari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang hanya 5,05% di kuartal II-2024


Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi kuartal II 2024 mencapai 5,05% year on year (YoY). Pertumbuhan ini melambat bila dibandingkan kuartal sebelumnya yang mencapai 5,11% YoY.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto menyatakan, pertumbuhan ekonomi di Tanah Air masih lebih tinggi dibandingkan negara lainnya, antara lain China yang mencatatkan pertumbuhan ekonomi 4,7%, Singapura 2,9%, Korea Selatan 2,3% dan Meksiko 2,24%.

"Dalam penjelasan tadi di tengah ketidakpastian global fundamental ekonomi kita masih baik dan di kuartal II kita tumbuh 5,05%," kata Airlangga saat konferensi pers, Senin (5/8).

Airlangga menerangkan bahwa kondisi pertumbuhan ekonomi didukung oleh sejumlah faktor, utamanya pada sektor konsumsi rumah tangga yang tercatat tumbuh 4,93%, yang menyumbang 54,53% terhadap pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal II-2024 Berada di Bawah India dan Malaysia

"Pengeluaran daripada LNPRT (Lembaga Non-profit yang melayani Rumah Tangga), kemudian juga konsumsi pemerintah positif, PMTB ekspor barang dan jasa dan impor barang dan jasa (juga positif)," ucapnya.

Lebih lanjut Airlangga menjelaskan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kuartal III dan IV tahun ini, pemerintah akan mendorong terkait belanja pemerintah dan pemberian fasilitas untuk sektor konstruksi. Tak hanya itu, pemerintah juga akan mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

"Beberapa hal yang terkait UMKM kan kemarin pemerintah sudah mendorong dalam kebijakan untuk UMKM yang terlibat dalam kredit usaha rakyat yang akadnya sudah di tandatangani di tahun 2022 itu bisa di restrukturisasi sesuai regulasi OJK. Keputusannya sudah di bahas di rapat komite dari KUR," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×