Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Pemerintah memutuskan menghentikan proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Mesir setelah Presiden Hosni Mubarak mundur. Keputusan ini diambil karena situasi dan kondisi di Mesir sudah membaik sejak kerusuhan sejak 25 Januari lalu.
Ketua Satuan Tugas Evakuasi Udara Hasan Wirajuda mengatakan, secara keseluruhan total WNI yang dipulangkan ke tanah air berjumlah 2.432 orang yang terdiri dari 1.414 pria dan 1.018 perempuan. "Mayoritas dari mereka adalah mahasiswa dan pelajar dengan jumlah 2.038 orang yang sedang belajar di berbagai perguruan tinggi di Mesir," katanya, Senin (14/2).
Selain melakukan proses evakuasi, pemerintah juga mengirimkan cadangan pangan seberat 8,5 ton yang terdiri dari beras, makanan siap saji, makanan kaleng, mie instan, minyak goreng, kecap, dan bahan makanan lainnya. Asal tahu saja, pemerintah memutuskan mengevakuasi WNI di Mesir akibat kerusuhan politik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News