kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Pemerintah relokasi dana agar defisit APBN turun


Rabu, 03 Desember 2014 / 13:49 WIB
Pemerintah relokasi dana agar defisit APBN turun
ILUSTRASI. Lawang Sewu


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Salah satu fokus pemerintah dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2015 adalah menurunkan defisit anggaran. Penurunan ini sebagai bentuk antisipasi ketidakpastian ekonomi global tahun depan.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan akan menggunakan sebagian dari dana realokasi anggaran untuk menurunkan defisit anggaran. "Sebagai antisipasi ketidakpastian ekonomi global masa depan, seperti kenaikan suku bunga Amerika Serikat (AS)," ujarnya, Rabu (3/12).

Seperti diketahui, dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi sebesar Rp 2.000 per liter maka terjadi penghematan anggaran hingga Rp 100 triliun pada tahun depan. Dalam APBN 2015 defisit anggaran ditetapkan sebesar Rp 245,9 triliun atau 2,21% dari PDB. Untuk menurunkan defisit tersebut, pemerintah akan melakukan penghematan dan relokasi anggaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×