Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Yudho Winarto
Pada tahun lalu, total pengunjung museum tersebut mencapai 560.228 orang. Sebanyak 5% di antaranya wisatawan asing yang mayoritas berasal dari Malaysia.
Menurut Tomy fenomena ini membuktikan betapa tingginya minat pengunjung terhadap pengetahuan tentang Aceh dan tsunami serta sudah amannya Aceh. Museum Tsunami Aceh sendiri saat ini diisi berbagai koleksi memorabilia tsunami serta media berbagi pengalaman dan pengetahuan kebencanaan untuk menggugah respons kritis serta membangun budaya kesiapsiagaan terhadap bencana.
Museum ini diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 23 Februari 2009, pengisian sarana pendukung dan renovasinya dilakukan secara bertahap sejak medio 2010 hingga April 2011 oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Museum resmi dibuka untuk publik pada 8 Mei 2011.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News