kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Kualitas udara Jakarta lebih baik setelah sekolah dan perkantoran ditutup


Jumat, 03 April 2020 / 07:13 WIB
Kualitas udara Jakarta lebih baik setelah sekolah dan perkantoran ditutup


Reporter: Barly Haliem | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabar gembira bagi warga Jakarta. Kini udara di wilayah Jakarta lebih baik dan semakin bersih dari polusi.

Tak percaya? Saat cuaca cerah, cobalah lihat langit Jakarta yang sekarang cenderung makin biru terang dan sedap dipandang.

Yang jelas, indikator peningkatan kualitas udara di Jakarta  terlihat pada data Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU). Ini adalah indeks yang disusun oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sebagai parameter kualitas udara.

Berdasarkan data per 2 April 2020 pukul 15.00 WIB, Jakarta memiliki skor ISPU di angka 27. Skor ini berada dalam rentang kategori udara berkualitas baik.
Skor ISPU di Jakarta pada 2 April 2020 juga lebih baik dari hari sebelumnya yang berada di angka 35. Secara umum pula, angka ini masih di atas tingkat kualitas udara tahun 2019.

Sepanjang tahun lalu atau selama 365 hari, KLHK mencatat, sebanyak 212 hari kualitas udara Jakarta masuk kategori sedang. Adapun 130 hari masuk kategori udara dengan kualitas baik. Selama tiga hari di tahun lalu, udara Jakarta masuk kategori tidak sehat, sementara 20 hari selebihnya tidak terdata.

Sebagai catatan, kategori ISPU terbagi menjadi lima. Di antaranya adalah ketegori “Baik” dengan angka 0-50, kategori “Sedang” dengan angka 51-100. Kemudian kategori “Tidak Sehat” memiliki angka ISPU di rentang 101-199, “Sangat Tidak Sehat” di rentang 200-299, dan level “Berbahaya” dengan rentang 300-500.

>>> Membaik sejak Covid-19, di halaman berikutnya



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×