kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kejagung siap bantu jika KPK kekurangan tenaga


Selasa, 02 Oktober 2012 / 20:31 WIB
Kejagung siap bantu jika KPK kekurangan tenaga
ILUSTRASI. Ganjil Genap Kota Bogor. KONTAN/Baihaki/22/07/2021


Reporter: Dea Chadiza Syafina |

JAKARTA. Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan akan mempertimbangkan wacana untuk menyerahkan penyidik yang dimiliki, jika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajukan permintaan penambahan tenaga.

"Bisa saja hal itu terjadi karena jumlah jaksa di Kejaksaan Agung kurang lebih ada 8.500 orang," kata Wakil Jaksa Agung Darmono di Gedung DPR, Selasa (2/10).

Meski begitu, Darmono menuturkan bahwa Korps Adhiyaksa ini masih segan memberikan tawaran tersebut kepada komisi antirasuah untuk mengisi kekurangan penyidik di lembaga tersebut. "Semua jaksa juga diperuntukkan sebagai penyidik, jadi bisa saja. Tapi kami tidak perlu menawar-nawarkan. Kalau ternyata KPK meminta, nanti akan kami pertimbangkan," ungkapnya.

Menurutnya, Kejagung tidak ingin mengumbar janji terkait jumlah penyidik yang akan dipersiapkan jika nantinya KPK meminta. “Kami tak akan berjanji, tapi akan menindaklanjuti wacana ini dengan prinsip kerja sama untuk menyelesaikan masalah bangsa,” jelasnya.

Dengan bangga, ia menyebut Kejaksaan Agung memiliki kelebihan. Selain sebagai penuntut umum, seorang jaksa juga bisa melakukan penyidikan dan penuntutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×