kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.912.000   -20.000   -1,04%
  • USD/IDR 16.505   138,00   0,83%
  • IDX 6.792   25,53   0,38%
  • KOMPAS100 981   2,39   0,24%
  • LQ45 761   -0,57   -0,08%
  • ISSI 216   0,84   0,39%
  • IDX30 396   0,43   0,11%
  • IDXHIDIV20 473   1,24   0,26%
  • IDX80 111   -0,04   -0,04%
  • IDXV30 115   -0,66   -0,57%
  • IDXQ30 130   0,18   0,14%

Jokowi ingin Asean-China bikin aturan Laut China


Senin, 13 November 2017 / 22:51 WIB
Jokowi ingin Asean-China bikin aturan Laut China


Reporter: Agus Triyono | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo ingin agar China dan negara anggota Asean buat tata code of conduct, tertib tentang Laut China Selatan. Dia ingin, Asean dan China segera merumuskan dan menegoisasikan tata tertib tersebut.

Keinginan tersebut diungkakannya saat Konferensi Tingkat Tinggi Asean - Tiongkok ke-20di Filipina, Senin (13/11). Jokowi bilang, tata tertib diperlukan agar Laut China Selatan ke depan bisa menjadi laut yang stabil.

"Selain itu, kami juga ingin Laut China ke depan menjadi penopang kegiatan ekonomi yang merekatkan kawasan dunia," katanya dalam pernyataan, Senin (13/11).

Selain masalah tata tertib di Laut China Selatan, Jokowi dalam KTT tersebut juga ingin kerjasama ekonomi kedua belah pihak ditingkatkan. Cara yang dia inginkan agar kerjasama bisa ditingkatkan; menghilangkan hambatan dagang.

"Perdagangan harus saling menguntungkan, dan harus ditingkatkan angkanya dari US$ 368 miliar tahun lalu," katanya.

Kawasan Laut China Selatan selama ini menjadi kawasan rentan konflik. Kawasan tersebut diklaim China sebagai wilayah mereka. Klaim tersebut tumpang tindih dengan negara lain.

Filipina, Brunei Darusalam dan Thailand juga mengklaim wilayah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×