kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Jelang Ramadan dan Lebaran, Pemerintah Pastikan Akan Jaga Stabilisasi Harga Pangan


Kamis, 09 Maret 2023 / 18:05 WIB
Jelang Ramadan dan Lebaran, Pemerintah Pastikan Akan Jaga Stabilisasi Harga Pangan
ILUSTRASI. Pedagang menata cabai rawit di Pasar Senen, Jakarta, Senin (6/3/2023). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Nathan Kacaribu mengatakan, pemerintah akan memastikan stabilisasi harga pangan dapat terjaga selama momentum Ramadan dan Lebaran 2023.

Selain itu, di kedua momen tersebut, pemerintah juga akan memastikan daya beli masyarakat kalangan menengah bawah dapat terjaga, sehingga sinergi dan kerja sama antar pemerintah pusat, pemerintah daerah dan kementerian/lembaga perlu ditingkatkan.

"Kita akan menghadapi bulan Ramadan dan Idul Fitri, tentunya ini menjadi perhatian pemerintah yang cukup serius. Pemerintah sedang menyiapkan kebijakan yang memastikan stabilitas harta tetap terjaga selama bulan Ramadan," ujar Febrio dalam acara BNI Emerald Market Outlook, Kamis (9/3).

Baca Juga: Jokowi: HPP Gabah/Beras Akan Segera Diumumkan Badan Pangan Nasional

Hanya saja, Febrio tidak secara rinci menjelaskan kebijakan yang tengah dipersiapkan pemerintah tersebut untuk menjaga stabilitas harga pangan menjelang Ramadan dan Lebaran 2023. Namun yang pasti, pemerintah akan memberikan bantuan sosial (bansos) pangan seperti beras, telur dan ayam selama tiga bulan.

Tidak hanya itu, Febrio bilang bahwa pemerintah juga memastikan supply bahan pangan ada di setiap provinsi. Ini juga merupakan upaya untuk menekan inflasi pangan pada saat Ramadan dan Lebaran 2023.

"Ini tidak terlepas dari kerja sama yang solid, pemerintah pusat, pemerintah daerah, Bank Indonesia (BI), dan semua kementerian bekerja bahu membahu memastikan supply beras ada di setiap provinsi, supply cabe ada di setiap provinsi, supply bawang ada di setiap provinsi," ungkap Febrio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×