Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bea dan Cukai Kementerian Keuangan (Kemkeu) telah memberikan sertifikasi Authorized Economic Operator (AEO) kepada 46 perusahaan sejak tahun 2015 hingga Februari 2017.
Jumlah penerima AEO tersebut meningkat dari tahun 2015 yang hanya lima perusahaan dan tahun 2016 menjadi 40 perusahaan.
AEO merupakan fasilitas tertinggi yang diberikan Ditjen Bea dan Cukai kepada operator ekonomi, baik berupa produsen, importir, eksportir, Pengusaha Pengurusan Jasa Kepabeanan (PPJK), pengangkut, konsolidator, pihak perantara, otoritas pelabuhan, pengelola terminal, pengusaha perdagangan, dan distributor.
Berikut ini 46 operator ekonomi yang dimaksud:
PT LG Electronics Indonesia
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
PT Unilever Indonesia
PT Nestle Indonesia
PT Indah Kiat Pulp and Paper
PT Megasetia Agung Kimia
PT Samsung Electronics Indonesia
PT Agility
PT Agility International
PT Astra Daihatsu Motor
PT Pindo Deli Pulp and Paper
PT Lontar Papyrus Pulp and Paper Industry
PT Jasa Angkasa Semesta
PT Kintetsu World Express Indonesia
PT Lautan Luas Tbk
PT Toa Galva Indonesia
PT Sansan Saudaratex Jaya
PT Bentoel International Investama Tbk
PT Sriboga Flour Mill
PT Eratex Djaja Tbk
PT Honda Prospect Motor
PT Cipta Krida Bahari
PT Pusaka Lintas Samudra
PT Scandinavian Tobacco Group
PT Fajar Surya Wisesa
PT Makmur Meta Graha Dinamika
PT Frisian Flag Indonesia
PT Tigaka Distrindo Perkasa
PT Panggung Electric Citrabuana
PT Indra Jaya Swastika
PT Indonesia Wacoal
PT Sumisho Global Logistic
PT Riau Andalan Pulp and Paper
PT Riau Andalan Kertas
PT Intiguna Primatama
PT Anugrah Kertas Utama
PT Inkote Indonesia
PT Katolec Indonesia
PT Kao Indonesia Chemicals
PT Birotika Semesta
PT Toyota Tsusho Metals Indonesia
PT Otsuka Indonesia
PT Unilever Oleochemical Indonesia
PT Keihin Indonesia
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
PT Bentoel International Investama Tbk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News