kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.502.000   11.000   0,44%
  • USD/IDR 16.775   18,00   0,11%
  • IDX 8.628   18,41   0,21%
  • KOMPAS100 1.193   4,10   0,34%
  • LQ45 856   2,89   0,34%
  • ISSI 308   1,18   0,39%
  • IDX30 440   1,00   0,23%
  • IDXHIDIV20 512   0,59   0,12%
  • IDX80 134   0,47   0,35%
  • IDXV30 138   -0,14   -0,10%
  • IDXQ30 140   0,42   0,30%

Info Lengkap Soal 5 Vaksin Booster: Dosis, Waktu Pemberian, hingga Sifatnya


Jumat, 14 Januari 2022 / 07:36 WIB
Info Lengkap Soal 5 Vaksin Booster: Dosis, Waktu Pemberian, hingga Sifatnya
ILUSTRASI. BPOM) secara resmi memberikan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (UEA) kepada lima merek vaksin sebagai dosis booster atau lanjutan di Indonesia. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Keterangan: Vaksin dosis lanjutan homolog 

Pemberian dosis: Diberikan sebanyak 1 dosis minimal setelah 6 bulan dari vaksinasi primer dosis lengkap Comirnaty/Pfizer

Usia penerima vaksin: 18 tahun ke atas

Peningkatan titer antibodi: Netralisasi setelah 1 bulan pemberian booster/dosis lanjutan dibandingkan 28 hari setelah vaksinasi primer sebesar 3,29 kali

Baca Juga: 6 Alasan Agar Jangan Sampai Terjangkit Omicron, Tetap Waspada!

3. Vaksin AstraZeneca (Vaxzevria dan Kconecavac) 

Keterangan: Sebagai booster homolog 

Pemberian dosis: Dosis dapat diberikan sebanyak 1 dosis minimal setelah 6 bulan dari vaksinasi primer dosis lengkap AstraZeneca (Vaxzevria dan Kconecavac)

Usia penerima vaksin: 18 tahun ke atas

Peningkatan titer antibodi: IgG setelah pemberian booster/dosis lanjutan dari 1792 (sebelum pemberian booster/dosis lanjutan) menjadi 3746.

Baca Juga: Setelah Jakarta, Vaksin Covid-19 Booster Juga Akan Dilaksanakan di 20 Provinsi Ini




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×