kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Indef sebut pemerintah telah gagal tekan angka kemiskinan


Rabu, 15 Januari 2020 / 21:43 WIB
Indef sebut pemerintah telah gagal tekan angka kemiskinan
ILUSTRASI. Tingkat Kemiskinan. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/16/01/2019


Reporter: Umar Tusin | Editor: Handoyo .

Menurut Enny, saat ini pemerintah harus mengidentifikasi secara tepat orang-orang yang berada di bawah garis kemiskinan. Karena sebagian penduduk miskin tidak punya data kependudukan. Sehingga intervensi pemerintah belum tentu jatuh kepada orang-orang yang tepat.

Baca Juga: BPS: Jumlah penduduk miskin di Indonesia turun pada September 2019

Ekonom Universitas Indonesia (UI) Berly Martawardaya menjelaskan, hal yang perlu diperbaiki pemerintah, utamanya dari sisi perencanaan. Kondisi dan persebaran kemiskinan harus dipetakan terlebih dahulu di tingkat kabupaten kota.

Setelah itu, pemerintah daerah harus membuat target pengentasan kemiskinan untuk tahun 2024. Kemudian menentukan program yang sesuai dan efektif di tingkat provinsi,kabupaten, dan kota. 

Berly menambahkan, program tersebut akan efektif jika diikuti dengan pendanaan yang memadai. “Lebih baik lagi bila ada kerjasama antara swasta, akademisi, dan non goverment organization (NGO),” ujar Berly kepada Kontan.co.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×