kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.416.000   13.000   0,54%
  • USD/IDR 16.702   0,00   0,00%
  • IDX 8.694   36,53   0,42%
  • KOMPAS100 1.190   7,11   0,60%
  • LQ45 853   4,80   0,57%
  • ISSI 313   3,59   1,16%
  • IDX30 440   2,06   0,47%
  • IDXHIDIV20 508   0,73   0,14%
  • IDX80 133   0,88   0,67%
  • IDXV30 140   0,69   0,50%
  • IDXQ30 139   0,23   0,17%

Gubernur BI Singgung Banyak Impor Hijab dari China, Padahal Produk Lokal Banyak


Kamis, 15 Mei 2025 / 17:57 WIB
Diperbarui Kamis, 15 Mei 2025 / 18:47 WIB
Gubernur BI Singgung Banyak Impor Hijab dari China, Padahal Produk Lokal Banyak
ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyayangkan fesyen muslim seperti hijab yang digunakan banyak masyarakat muslim di Indonesia mayoritas buatan China.

Hal tersebut yang menggerakkan hatinya untuk mendorong fesyen muslim di dalam negeri agar permintaan meningkat, bahkan bisa bersaing di kancah internasional.

Upaya tersebut sejalan dengan komitmen BI untuk memperluas akses pasar UMKM halal Indonesia, berbasis inovasi dan keberlanjutan. Mengembangkan UMKM wastra (tekstil dan produk tekstil) juga menjadi fokus BI.

“Bagaimana (mendorong) UMKM membangun (industri) hijab. ‘moso’ kita hijab import dari China. Padahal (produk) dari Tasikmalaya ada, dimana-mana ada,” tutur Perry dalam agenda Sarasehan Ekonom Islam Indonesia dalam Rangka Dua Dasawarsa Berdirinya Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) Kamis (15/5).

Baca Juga: Survei BI Ketersediaan Lapangan Kerja Menurun di April 2025, Apindo Buka Suara

Perry menuturkan, UMKM Halal Indonesia bisa dikembangkan dengan menjalin jaringan dengan para Kiai untuk mendorong pembiayaan keuangan syariah, serta mendorong kewirausahaan bagi pondok pesantren.

Sebelumnya Deputi Gubernur Bank Indonesia Juda Agung mengatakan, kontribusi industri modest fashion dalam mendukung kemajuan ekonomi dan keuangan syariah perlu diperkuat ke pasar global, selaras dengan capaian Indonesia yang telah menduduki peringkat ketiga di bidang industri modest fashion pada laporan State of the Global Islamic Economy 2023.

Modest fashion adalah gaya busana yang menutupi tubuh, tidak transparan, dan tidak mengekspos kulit secara berlebihan.

“Ke depan, Bank Indonesia bersama dengan mitra strategis akan terus mendukung IN2MF merambah pasar global serta memperkuat promosi Wastra Nusantara melalui pengembangan inovasi dan kreativitas berstandar internasional,” tutur Juda.

Adapun Bank Indonesia terus mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan melalui berbagai program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah (eksyar).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×