kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.250.000   11.000   0,49%
  • USD/IDR 16.634   36,00   0,22%
  • IDX 8.138   19,61   0,24%
  • KOMPAS100 1.120   0,90   0,08%
  • LQ45 784   -1,09   -0,14%
  • ISSI 287   1,22   0,43%
  • IDX30 412   -0,51   -0,12%
  • IDXHIDIV20 464   -3,05   -0,65%
  • IDX80 123   0,29   0,23%
  • IDXV30 134   0,02   0,02%
  • IDXQ30 129   -0,87   -0,67%

BI proyeksi adanya risiko kenaikan kredit macet


Jumat, 29 Juli 2016 / 20:15 WIB
BI proyeksi adanya risiko kenaikan kredit macet


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo memperkirakan masih adanya risiko kredit bermasalah ke depan. Ia memperkirakan, non performing loan (NPL) perbankan masih akan mengalami kenaikan hingga akhir tahun

Agus mengatakan, dalam pertemuan negara-negara anggota G20 di Chengdu, China akhir pekan lalu dibahas mengenai tantangan yang diharapkan korporasi. Tantangan tersebut, lanjut Agus, terutama bagi korporasi yang memiliki utang luar negeri (ULN) dalam jumlah besar dan menghadapi persoalan ekonomi global seperti penurunan harga komoditas.

"Di perbankan juga cukup banyak alami tantangan. Tetapi secara umum masih dalam kondisi baik," kata Agus, Jumat (29/7).

Dengan kondisi tersebut, Agus memperkirakan rata-rata pertumbuhan kredit hingga akhir tahun ini hanya 10%-11%. Pertumbuhan tersebut lebih rendah dibanding realisasi tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×