kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bappenas dan USAID Kerjasama Lakukan Program Magang untuk ASN di Papua Barat


Sabtu, 04 November 2023 / 17:57 WIB
Bappenas dan USAID Kerjasama Lakukan Program Magang untuk ASN di Papua Barat
ILUSTRASI. Wisatawan berfoto di puncak Telaga Bintang Geosite Piaynemo, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, Selana (26/10/2021). ANTARA FOTO/Olha Mulalinda/aww.


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pusat Pembinaan, Pendidikan, dan Pelatihan Perencana (Pusbindiklatren) Kementerian PPN/Bappenas baru saja menyelesaikan program magang Aparatur Sipil Negara ASN, kerja sama dengan proyek USAID Kolaborasi dan Pemerintah Provinsi Papua Barat. Program magang angkatan pertama ini, diikuti oleh 18 ASN, perwakilan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten dan Provinsi Papua Barat.  

Peserta magang telah mendapatkan pengalaman positif dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dengan belajar dari Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan di Jakarta.

Taufik Hanafi, Plt. Sekretaris Kementerian Kementerian PPN/Bappenas menyampaikan, selama ini akses magang untuk ASN dari wilayah Indonesia timur memang relatif lebih terbatas.

Baca Juga: Nasib Tenaga Honorer di Pemerintahan Pusat dan Daerah Jadi Bola Panas Presiden Baru

Salah satu sebab  adalah tingginya tingkat persaingan serta masih adanya kesenjangan kapasitas ASN secara nasional. Inisiatif kerja sama program magang ASN bersama USAID Kolaborasi ini langkah yang baik dalam mendorong percepatan peningkatan kapasitas untuk pemerintah daerah di Tanah Papua. 

“Selama program magang berlangsung, kami memfasilitasi peserta untuk belajar tentang substansi dan pengelolaan di bidang perencanaan dan penganggaran sambil bekerja di Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Keuangan. Program seperti ini sangat penting terutama dalam mempersiapkan perencanaan pembangunan jangka panjang” ucap Taufik Hanafi, dalam keterangannya, Kamis (2/11). 

Sementara itu, Direktur Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), Jeff Cohen berharap, peserta program magang dapat menerapkan pengalaman penting ini untuk memperkuat reformasi dan pembangunan di Papua. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×