kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.610   15,00   0,09%
  • IDX 8.238   149,11   1,84%
  • KOMPAS100 1.145   25,73   2,30%
  • LQ45 820   23,58   2,96%
  • ISSI 290   4,46   1,56%
  • IDX30 429   13,21   3,18%
  • IDXHIDIV20 487   16,89   3,59%
  • IDX80 127   2,85   2,30%
  • IDXV30 135   1,26   0,95%
  • IDXQ30 136   4,84   3,69%

Bakal Jadi Ketua Tim Koordinasi MBG, Zulhas Targetkan 82,9 juta Penerima pada Maret


Selasa, 21 Oktober 2025 / 16:22 WIB
Bakal Jadi Ketua Tim Koordinasi MBG, Zulhas Targetkan 82,9 juta Penerima pada Maret
ILUSTRASI. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut bahwa pihaknya ditunjuk sebagai Ketua Tim Koordinasi antar instansi pemerintahan pusat dan daerah untuk pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). KONTAN/Baihaki/12/8/2025


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut bahwa pihaknya ditunjuk sebagai Ketua Tim Koordinasi antar instansi pemerintahan pusat dan daerah untuk pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurutnya dengan perbaikan tata kelola ini, target penerima manfaat sebanyak 82,9 juta akan bisa dicapai pada Maret 2026.

Penunjukan ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Kepres) Teta Kelola MBG yang akan diundangkan dalam waktu dekat. 

"Saya baru terima keppres 5 hari yang lalu dan ditunjuk sebagai ketua tim untuk melakukan koordinasi antar instasi pemerintahan pusat sampai daerah," kata Zulhas dalam Laporan Kinerja Satu Tahun di Bidang Pangan di Kantor Kemenko Pangan, Selasa (21/10/2025). 

Baca Juga: Zulhas Sebut Terima Keppres Jadi Ketua Tim Koordinasi Penyelenggara MBG

Zulhas menyebut aturan anyar ini akan mengatur terkait tata kelola kelembagaan yang mengatur MBG. Ia mengatakan bahwa nantinya Badan Gizi Nasional akan bertanggung jawab sebagai penyelenggara. 

Kemudian dari segi pengawasan akan dilimpahkan kepada Kemenetrian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri yang memiliki jaringan sampai ke desa. 

"Kementerian dalam negeri punya Gubernur Bupati sampai Camat dan Kementerian Kesahatan ada dinas-dinas sampai puskesmas yang bias rutin melakukan evaluasi," ungkapnya.  

Baca Juga: BGN Undur Target 82,9 Juta Penerima MBG hingga Februari 2026, Ini Alasannya

Dengan perbaikan tata kelola ini, Zulhas memperkirakan target 82,9 juta penerima manfaat makan bergizi akan tercapai Maret 2026. Target ini molor dari ketetapan awal yang bisa dicapai di akhir tahun ini. 

Namun, Zulhas memastikan dengan perbaikan tata kelola ini resiko keracunan bisa ditekan. 

"Agar tata kelolanya juga melakukan perbaikan sehingga diperkirakan tahun 2026 itu kita sudah bisa mencapai 82,9 juta dengan harapan tidak ada resiko satu orang pun. Insya Allah, mohon doanya," tutupnya.  

Selanjutnya: Mantan Presiden Prancis Jalani Hukuman Penjara 5 Tahun atas Skandal Dana Kampanye

Menarik Dibaca: Blibli Hadirkan The Blibli Match: Padel Series, Total Hadiah Rp 600 Juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×