Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas kampanye menjelang Pemilihan Umum 2024, akan mendorong belanja masyarakat mulai pada kuartal IV-2023.
Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan LPEM FEB UI Teuku Riefky mengungkapkan, ini dipengaruhi oleh berbagai macam belanja yang akan digelontorkan oleh calon yang akan berkontestasi.
Belum lagi, rangkaian pesta rakyat akan panjang, mengingat pemilihan baik kepala negara, legislatif, maupun kepala daerah akan dilakukan pada tahun yang sama.
Baca Juga: Aktivitas Belanja Masyarakat Akan Meningkat Pada Akhir Tahun
“Event Pemilu akan berlangsung cukup panjang di 2024. Ini akan memberikan dampak multiplier, peningkatan belanja masyarakat juga dari kuartal IV-2023 hingga 2024,” tutur Riefky kepada Kontan.co.id, Senin (11/12).
Lebih lanjut, selain adanya belanja terkait dengan event pemilu, Riefky juga melihat peningkatan belanja masyarakat pada kuartal IV-2023 akan didorong oleh pola musiman.
Periode Natal dan Tahun Baru biasanya akan mendorong belanja masyarakat dan juga mobilitas masyarakat.
Baca Juga: Wamenkes Tegaskan Tak Ada Pembatasan Mobilitas Nataru Kendati Kasus Covid-19 Naik
Nah, ini pun memberi dampak, yaitu meningkatkan pendapatan masyarakat yang belanja di sektor yang berkaitan dengan liburan Natal dan Tahun Baru, sehingga konsumsi mereka juga akan meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News